Selama perjalanan pulang, keadaan didalam mobil cukuplah hening. Hanya suara radio dan kendaraan yg lalu lalang yg menjadi kericuhan diantara Dirga dan Agnes.
Dirga yg memang sedang fokus menyetir sedangkan Agnes sedari tadi dia diam membungkam sambil meremas jari jemarinya sendirii, dengan keringan yg bercucuran di pelipisnya. Entah apa yg terjadi kepada Agnes.
" Thanks ya ga " Ucap Agnes memecahkan keheningan
Dirga hnya melirikny sekilas, lalu melanjutkan fokus untuk menyetir tanpa menghiraukan ucapan Agnes tadi.
Skip
" Thanks " Ucap Agnes setelah turun dari mobil dirga
" Hm. " Jawab Dirga singkat, lalu dia langsung pergi setelah mengantar Agnes pulang.
⭐⭐⭐
Pagi hari ini koridor sekolah yang awalnya nampak sepi, seketika ramai saat Dirga melewati koridor dengan santai dan tak lupa dengan sorot mata elangnya. Ditambah lagi rambut yang acak acakkan, baju yg dikeluarkan membuat dia terlihat sangan cool bagi kaum hawa yg melihat nya.
Banyak Suara bisik-bisik dari kaum hawa yg sedang menatap pria jangkung berwajah tampan itu. Sementara si pria, nampak biasa biasa saja, dan bahkan seolah tak peduli dengan keadaan sekitarnya. Pujian pujian yg banyak dilontarkan kepada Dirga, tidak ada artinya bagi seorang COOL BADBOY SMA PANCASAKTI.
Skip...
Dirga saat ini tengah duduk di bangku yang terletak di pinggir lapangan basket bersama 4 orang sahabat gesreknya. Yeah! Siapa lagi kalau bukan dimas, nopan, devan, dan dito. Seperti biasa mereka mengobrol, bercanda dan juga menistain salah satu diantara mereka, siapa lagi kalau bukan dimas yg menjadi korban nistaan teman temannya.
Saat sedang asik asiknya bergurau, tiba-tiba pandangan mereka beralih kearah koridor sekolah, saat melihat Agnes dengan sahabatnya Clara lewat didepan mereka dan berjalan dengan santainya.
" Weh bro! Itu Agnes kan?! " Tanya dimas sambil menepuk pundak Dirga
" Hm " Dirga hanya berdehem singkat sambil memasang muka datarnya
" Gmna hubungan lo sama tuh cewe judes? Aman? " Sambung nopan seraya memainkan ponselnya
Dirga hanya mengedikkan bahunya acuh tak acuh.
" Gak jelas lo ga! " Ucap dimas sambil menonyor kepala Dirga.
" Iya gak jls Kya idup lo! " Balas Dirga dengan muka yg cukup datar
" Ehh sialan lo!! " Balas dimas ngga trima
" Eh ya gwa mau crita nih. " Ucap dimas dengan wajah yg keliatannya serius
" Apa? bruan crita!! " Balas nopan
" Jadi gini, kemarin gwa disuruh kaka sepupu gwa yg emang lg nginep dirumah gwa karena baru pulang dari Australia daa.."
" INTINYA AJA GOBLOK! " potong dito geram, karna menurut dito dimas kebnyakan basa basi
" Yamaap dimas kan nggatau. " Umpat dimas sambill memasang muka sok cutee
" Najis. " Ucap Dirga sambil memutar bola matanya malas.
" Jadi gini.. Gwa disuruh buat beli roti tawar di indoaprill, nahh gwa nurutt kan tuuuhh, akhirnya gwa meluncuuuuurrrrr. " Ucap dimas dengan logat yg lebay
Ke empat sahabatnya masih setia mendengarkan cerita gak jelas dimas.
" Truss sesudah nya gwa beli tuh roti, gwa kasih tuh roti ke kaka sepupu gwa, lahh gwa malah dimarahin dibilang BODOH sama kaka sepupu gwa, pertanyaannya dimana letak kesalahan gwa coba?! " Sambung dimas lagi sambil merentang kan kedua tangannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool BadBoy(proses Revisi)
Teen FictionCover by @triaditia__ Siap gak siap ketika kita jatuh cinta, kita harus siap menerima definisi "jatuh" yang sesungguhnya. Karena seringkali jatuh cinta akan terasa sakit apabila yang jatuh cinta hanya sebelah pihak saja. Namun, perasaan tidak ada...
