7

35 2 0
                                    

Teman-teman yang sudah menaiki motornya masing-masing keheranan melihat Angga dan Risqi kelihatan tegang .
Salah satu dari mereka tak sabar dan ingin segera berangkat.

"Woi....broo... Kok malah ngomong? Kapan kita berangkatnya.apalagi ini sudah jam 17.25 wib
Yang lain sudah berangkat duluan dari pada kita. Bagaimana nih ? "

"Sssssstttt..... kayaknya Angga lagi ada masalah dalam menyatakan perasaannya " . Si Risqi berusaha menyemangati Angga agar segera menyatakan perasaannya kepada cewek yang ia sukai.

"Wah...gx apa-apa...biar kita tunggu saja"

Risqi dan Angga saling berbicara terus. Hingga Risqi memegang bahu Angga dengan wajah yang tegas dan bijaksana. Biasanya dia berwajah polos dan agak bodoh dalam menanggapi suatu perkataan.
Kini tiba-tiba ia menjadi dewasa begitu .

"Ayo... cepatlah.. nyatakan perasaanmu kepada Raisa . Kami akan menunggu lo sampai Lo membawa Raisa agar ikut bersama kita jalan-jalan"

Angga menganga karena mendengar kata-kata teman tulalit ini sudah mulai menyambung tiap perkataan yang terlontar dari mulutnya . Tumben si Risqi ngomongnya mantap, seru Angga didalam hati.

"Baiklah, gue akan pergi mencari Raisa " Angga mengangguk pasti.

       Teman-teman yang mendengarkan ikut campur juga untuk mendorong Angga

"Ayo..ngga cepat kejar cewek itu sebelum ia pulang ke rumahnya"

"Ini saat yang tepat untuk mengungkapkan perasaan mu "

"Iya....."

"Betul....betul....betul...."

"Kayak Upin Ipin dong....betul...betul...betul..."

"Nggak nyambung"

  Begitu seruan mereka yang membuat Risqi dan Angga menoleh ke arah mereka yang tertawa terkekeh-kekeh. Mereka pun juga ikut tertawa. Angga pun mengacungkan jempol untuk mereka.

"Oke. .....bro.."

" Let's go.." seru mereka kompak

    Angga tersenyum, dia segera berlari cepat menyusuri sekolah yang mulai sepi. Ia mencari Raisa secepat mungkin sebelum ia benar-benar pulang bersama Aulia. Dia terus mencari di berbagai sudut sekolah tapi Raisa tidak kelihatan. Apakah Raisa sudah pulang ???
Sudah berkali-kali Angga mencari dan bertanya kepada teman-teman yang tahu tentang keberadaan Raisa saat ini.

"Ada yang lihat Raisa gx? "

" Gx tau, gx kelihatan. Mungkin sudah pulang sama Aulia"

"Ohh..ya ngga , tadi barusan gue nampak Raisa lagi jalan kekantin belakang sekolah bersama Aulia , liat aja kesana" 

  Informasi terakhir itulah yang didapat angga . Dia sudah ngos-ngosan mengejar bayangan Raisa yang menghilang mendadak. Ia melangkahkan kakinya menuju ke kantin belakang sekolah yang mulai sepi. Masih juga ada beberapa anak cewek yang berdiri sambil berceloteh di depan kantin tersebut.
Tapi, sosok Raisa tidak tampak. Angga mulai putus asa, sepertinya Raisa sudah pulang bersama Aulia.

ROMANTIKA CINTA DIMADRASAH ALIYAH (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang