Peek A Boo

1K 211 40
                                    

Eunsang mencari Pyo, tadi pemuda kekurangan tinggi badan itu meminta Eunsang untuk mengantarnya ke toko buku, hendak membeli beberapa buku rumpun ilmu kesehatan kemudian dilanjut belajar bersama. Namun Pyo malah menghilang membuat Eunsang kesal dan memilih mencarinya.

Itu bocah demen banget ngilang gak jelas, nyusahin aja idupnya. Eunsang kan jadi repot nyarinya, mana dicariin daritadi gak ketemu. Pyo sebenarnya kemana?

Kemudian Eunsang tidak sengaja melihat Hyunbin tampak menarik pergelangan tangan Pyo ke suatu tempat, dia penasaran dan tanpa sadar Eunsang mengikuti keduanya. Mereka berhenti di depan gazebo yang ada di taman belakang gedung auditorium fk.

"Nbin, ngapain lo ngajak gue kesini sih? lo gak denger kalo aura tempat ini agak aneh? anak-anak lain bilang pohon itu ada yg jaga." bisik Pyo pelan, sembari menunjuk satu pohon tua yang terlihat menyeramkan.

"Gua mau ngomong sesuatu sama lo, pyo."

"Kita ngomong ditempat lain aja ya? ini suasananya beneran gak enak banget, gue takut ketempelan setan nbin. Ayo ah."

"Dengerin gua dulu pyo."

"Emang lo mau ngomong apa? buruan dong, gue udah merinding ini."

"Pyo mungkin lo bakalan kaget denger omongan gua, tapi--" Hyunbin menggantung kalimatnya, dia terlihat agak ragu.

"Lama lo ah! gajelas! ayo pergi dari sini!" kesal Pyo tidak sabar.

"Gua suka sama lo."

Pyo menganga, dia berkedip pelan kemudian menabok sebelah wajah Hyunbin. "Anjirr nbin gak lucu ah, ayo pergi dari sini."

"Gua serius pyo, gua suka sama lo, gua pengen lo jadi pacar gua."

"Ya!! Kim hyunbin, lo kerasukan setan ya?! gak usah becandain gue, ini gue takut dan lo malah ngomong sembara--"

Ucapan Pyo terhenti karena Hyunbin tiba-tiba mengecup kilat sudut bibirnya. "See, gua gak bohong ka--"

BUGH!

Hyunbin terjengkang saat seseorang tiba-tiba menariknya dan melayangkan pukulan keras pada sisi wajahnya, bahkan Pyo yang mulanya kaget setengah mati gara-gara tindakan nekat Hyunbin langsung histeris melihat pemuda itu jatuh tersungkur, dia berteriak sembari menghampiri keduanya.

"LEE EUNSANG!! KIM HYUNBIN!!"

🌷🌷

"Sang-- sakit. Lepasin tangan gue."

Benar. Setelah puas memukuli Hyunbin yang berani kurang ajar pada Pyo, Eunsang langsung menarik Pyo pergi dari sana meninggalkan Hyunbin yang meringis menahan nyeri dibagian sisi wajahnya.

Eunsang menghentikan langkahnya, ekspresi wajahnya mengeras tanda emosinya yang tersulut belum reda. Tentu saja, Pyo menyadarinya dan dia segera memeluk pemuda itu. "Eunsang.. udah jangan emosi lagi."

"Harusnya lo jangan narik gua, pyo. Dia pantes dapet lebih dari apa yang gua beri tadi." jawab Eunsang.

"Gue gapapa, tadi harusnya gue gak anggep becandaan omongan hyunbin. Gue yakin dia kebawa perasaan dan gak piki--"

"Apapun alesannya pyo. Lo gak berhak dapet perlakuan kayak tadi, apalagi dia bukan siapa-siapa lo. Bangsat! Gua harus hajar dia lagi." umpat Eunsang hendak kembali menemui Hyunbin namun Pyo buru-buru mencegahnya.

"Jangan. Udah, cukup sang. Dia temen kita juga, satu kelompok belajar. Ini masalah gue sama dia, lo jangan ikut campur lebih jauh oke?"

Eunsang menatap Pyo, tatapannya melembut. "Gua gak peduli dia suka sama lo, mau coba deketin lo, atau apapun itu. Tapi gua gasuka cara dia perlakuin lo kayak tadi."

"Gue juga gasuka sama perlakuan dia barusan, tapi udah ya. Lo anterin gue pulang aja. Jangan dibahas lagi, biar gue yang nyelesain semuanya."

Eunsang menangkup wajah Pyo. "Gua sayang sama lo pyo, dan hati gua gak terima sama apa yang terjadi sama lo."

Pyo mengangguk pelan. "Makasih udah sayang sama gue, makasih udah khawatir dan selalu jagain gue."

Eunsang membawa Pyo ke dalam pelukannya. "Mulai sekarang jangan jauh-jauh dari gua, lo harus selalu ada di deket gua. Lo paham?"

"Iya, gue paham."

Eunsang melepaskan pelukannya, dan merapikan rambut Pyo yang sedikit berantakan, lalu mengulurkan tangannya. "Mau gua antar ke toko buku apa pulang aja?"

Dongpyo menatap uluran tangan Eunsang sejenak, sebelum memutuskan meraihnya dan menautkan jari-jarinya, menggenggam erat tangan pemuda jangkung yang belakangan ini berhasil membuat dadanya berdebar kencang.

"Kita pulang aja."

.
.
.
.
.
.
.

010919

Yoiii, kolom hujatan dibuka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yoiii, kolom hujatan dibuka.

Enjoy guys,
dari bucinnya Pyo & Priki Boy.

E.Yulli❤

Four Seasons - Spring (Eunsang x Dongpyo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang