Persaingan Atau Kisah Cinta?

pertengkaran 3

Ketika malam,bulan dan bintang muncul bersamaan tanpa ada nya sebuah janji.tapi tidak dengan nya,seolah memberikan janji yang tak kunjung muncul.
seharusnya tak kupercaya.
~~~Dila

Dikaca spion motor nya,sudah 2 kali dila melihat arka.apakah itu hanya halusinasi dila saja?dila melihat arka yang memakai baju almameter kampusnya.

"Gak mungkin arka satu kampus sama gue?gak gak mungkin" dila menggelengkan kepala nya.tapi tetap fokus ke jalanan,sekitar 20menit perjalanan dari rumah ke kampus.

Awalnya perjalanan dila lancar jaya,dila berhenti di sebuah lampu merah dan menunggu lampu hijau.namun,tak disangka ketika lampu merah sudah berganti hijau.dila yang membawa motor dengan kecepatan tinggi karena takut telat. malah diselip oleh moge berwarna hijau yang sengaja menumburnya dari samping.

Bruk!

Seketika pengendara lain nya langsung berhenti melihat ada kecelakaan.helm dila yang terpental lumayan jauh,kepala dila yang membentur trotoar,dan tangan dila yang sebelah kanan dan kiri terluka karena menahan motor agar tak tertimpa diri nya.

"Astaghfirullah,dek bangun!!" Ucap ibu dengan paruhbaya panik.bagaimana tidak ibu ini sedang jalan di trotoar dan di depan nya tiba-tiba terjadi kecelakaan.

"Tolongin!!tolongin!!" Sahut remaja yang di perkirakan masih SMA.
Banyak yang menolong dila.namun,dila pingsan tak sadarkan diri.kepala nya yang sangat banyak mengeluarkan darah membuat dila tak kuat untuk melihat sekeliling nya.badan nya lemas menahan sakit.motor dila hancur dibagian depan dan belakang.dan orang yang menabrak nya tidak bertanggung jawab,ia malah dengan santai melabaskan moge nya tanpa rasa bersalah.orang-orang yang menolong dila merutuki si pembawa moge "semoga perbuatan nya dibalas oleh tuhan!"
-------
Sudah 3 jam dila tak bangun dari pingsan nya,ia dirawat dirumah sakit dekat dengan tempat dila kecelakaan.kosma,sahabat,mama tak ada yang mengetahui bahwa dila kecelakaan.dila memang jarang membawa handphone jika ke kampus.dan dompet ia lupa membawa.padahal dompet itu berisi semua identitas dila.lalu bagaimana nasib dila?
-----
Rena yang mengetahui sahabat nya ini tidak ada kabar khawatir setengah mati.tak biasanya dila menghilang seperti ini,walaupun mereka sedang bertengkar juga tak lama pun akan berbaikan lagi.dan jika dila mempunyai masalah tak akan pergi begitu saja,pasti dia curhat ke rena.

"Dil lo kemana sih" gumam dila sambil mengigiti kuku nya.
"Apa gue tanya aja sama mama nya ya,sapa tau dila sakit.cuma gak sempet izin"

Rena mencari kontak mama dila di hp nya dan menelepon nya.

"Iya ren,kenapa?"

"Tante,dila kok gak ke kampus?apa dia lagi sakit?atau ada urusan?" Tanya rena sedikit ada rasa takut.takut terjadi sesuatu oleh dila.

"Lah tadi pagi dila pamit sama tante ke kampus kok" nada mama dila sedikit gemetar,benarkan firasat seorang ibu tak pernah boong.

"Tapi dila gak kekampus tan!?" Rena tambah panik mendengar penuturan mama dila.tak mungkin dila bolos,dila anak teladan.meski sedang sakit pun ia tetap berkuliah.
"Tan......hiks dila kemana" rena menangis tak tahan membendung air mata nya.baru kali ini dila pergi tak mengabarkan semua orang.pamit nya kuliah tapi orang nya tak sampai tujuan,kemana dila sebenarnya pikir rena.

"Rena jangan nangis nak,tante juga panik,takut,takut dila kenapa-kenapa" mama dila berusaha menenangkan rena.sebenarnya mama dila tak kalah panik dari rena.tapi,dia berusaha sedikit menutupi.
"Rena,sekarang kamu masih ada mata kuliah?kalau kosong,ayo kita cari rena bareng-bareng.tante hubungi semua keluarga tante dan kamu hubungi teman-teman dila.nanti tante ke kampus untuk jemput kamu kita cari dila bareng-bareng ya nak " jelas mama dila gemetar menahan air mata nya.
"Kosong Ta---tann,iya tan.kita harus cari dila sampe ketemu ya tan...hiks" rena langsung mematikan hp nya.menenggelamkan wajah nya di kedua lengan yang terlipat diatas meja.tak sanggup rasanya ia ingin menanyakan keberadaan dila ke semua orang.tangan rena bergetar baru saja ingin membuka hp nya untuk mengetik di grup organisasi mahasiswa,menanyakan adakah yang melihat dila.
Sambil sesenggukan,rena mengetik di grup nya.dan alhasil banyak yang merespon.