Kasih Tak Sampai

Peka

Dua hal yang membuat aku bingung tentang dirimu.
Apakah kamu tidak pernah merasakan bahwa ada seseorang yang menyukaimu?
Apakah kamu benar benar tidak tahu, atau hanya tidak peduli tentang perasaan ku?
Jujur sedih rasanya ketika kita sedang bertukar pesan tapi tidak sekalipun kamu berinisiatif untuk memulai nya duluan. Mungkin aku terlihat seperti kurang perhatian, tapi aku hanya ingin merasakan di pedulikan oleh orang yang kusuka, meskipun aku tahu bahwa kamu tidak merasakan hal yang sama.
Sesak rasanya ketika aku harus memulai duluan dan kamu akan mengakhirinya. Secepat itu berakhir ketika aku bahkan belum sempat memikirkan topik lainnya agar percakapan ini terus berjalan. Setiap malam tidak ada perbedaan, aku selalu memulai obrolan dan kamu akan mengikutinya kemudian mengakhirinya. Tidak ada pesan romantis, hanya pertanyaan dariku yang menurutmu tidak penting tapi selalu kutanyakan. Juga tidak ada pesan darimu yang menanyakan tentangku. Tak pelak bahwa akulah yang selalu mengharapkan semua hal itu terjadi sekalipun kamu enggan melakukannya.

Akulah yang selalu berharap akan keajaiban dimana aku tidak harus memulai duluan. Tapi sekalipun kuberi umpan kamu tidak akan menyambar dan hanya diam ditempat. Sementara aku terus berlari mengharapkan kamu akan mengejar meskipun aku tahu semua itu hanya khayalan.