Bittersweet Prom Night

13 1 0
                                    

Adelia menatap ketiga teman nya dengan pandangan heran sekaligus kesal. Entah kenapa teman - teman nya itu sangat menolak untuk datang ke prom. Padahal malam ini adalah malam terakhir mereka di Jogja, dan acara prom night adalah penutup di kegiatan tour mereka, tapi sepertinya tingkat kemageran mereka lebih tinggi daripada antusiasme untuk menghadiri prom.

"Del lo pergi sendiri aja deh, lo bisa ngajak temen yang lain"
Ucap April dengan masih bergoleran di kasur.

"Lagian lu kenapa sih semangat banget ikut prom del, lo tau kan kita semua pada mager"
Adel hanya mendesah mendengar jawaban Ica, dia berbalik menatap Elsya berharap semoga dia mau untuk datang ke prom.

"Sya lo mau dateng kan? Temenin gua ya, masa gua nanti sendirian, emang kalian gak bosen di kamar doang?"
Elsya melirik April dan Ica, sebenarnya dia juga tidak ingin datang ke prom karena pasti akan sangat membosankan, lagipula mereka sudah merencanakan untuk jalan - jalan di malioboro malam ini hanya saja Adel lebih memilih untuk datang ke prom daripada pergi bersama mereka.

"Sori del, gua juga gak ikut prom, lagian lo nanti gak bakal sendirian, temen2 sekelas juga pada ikut"
Adelia menghela nafas untuk yang kedua kalinya, dia sudah menduga bahwa ketiga teman nya memang tidak akan tertarik dengan acara prom, dia sebenarnya juga tidak ingin datang, tapi entah kenapa dia sangat berharap untuk bisa bertemu Adrian malam ini dan mungkin dia akan menyatakan perasaan nya pada Adrian (jika dia seberani itu), selain itu dia juga tidak ingin melewatkan malam prom pertama nya, meskipun dia tidak yakin akan seperti prom yang dia bayangkan setidaknya dia bisa merasakan malam prom.

"Yaudah deh, gua bakal ke prom sendiri, tapi nanti kalian jangan tidur duluan sebelum gua balik, gua gamau di kunci di luar"
Ucap Adel tegas mengingat malam ini dia pasti akan pulang agak malam.

"Siap del, lo buruan ganti baju geh"
Adel langsung teringat dengan dirinya yang belum berganti pakaian maupun berdandan, Adel langsung bergegas mengenakan pakaian yang sudah disiapkan nya.
Dress code untuk acara prom night yaitu hitam putih, Adel mengenakan rok panjang hitam berhiaskan pita di pinggang nya dengan blouse hitam putih bergaris. Sebenarnya Adel sangat ingin mengenakan dress, namun rata - rata dress yang dimiliki kakak nya adalah dress pendek sementara dia tidak menyukai mengenakan pakaian terlalu pendek.

Adel menatap wajahnya dicermin, dia merasa puas melihat hasil make up nya, yang meskipun tidak sebagus beauty vlogger setidaknya hasilnya terlihat natural dan tidak terlalu menor. Adel mengambil tas nya di kasur kemudian melihat ketjga teman nya yang masih merebahkan diri di kasur, huh sebenarnya dia juga sangat ingin rebahan namun dia teringat kembali dengan keinginan nya untuk bertemu dengan Adrian.

"Gua pergi dulu ya, inget jangan dulu tidur sebelum gua balik, jalan2 nya jangan kemaleman juga nanti di cariin"

"Iya del, buruan sana nanti keburu di tinggal yang lain"

Adelia segera keluar kamar dan untungnya teman - teman nya juga baru saja keluar dari kamar mereka.
Adel langsung bergabung bersama teman - teman nya yang lain.

"Loh Adel sendiri aja? April, ica sama Elsya mana?"
Tanya Fany melihat Adel hanya sendirian ketika keluar kamar.

"Oh mereka gak ikut prom"

"Emang boleh ya kalau gak ikut prom?"

"Gua juga kurang tau, tapi yaudahlah"
Ucap Adel sambil tersenyum ke arah mereka yang menatapnya sangat serius membuat Adel sedikit kebingungan, untungnya mereka langsung melupakan nya dan tidak menanyakan nya lagi.
Adel menghela nafas lega, karena mereka sudah berhenti menatapnya, dia sangat tidak suka terlau diperhatikan seperti itu.

Ketika sudah tiba di bus, Adelia langsung melihat ke tempat duduk belakang mencari keberadaan Adrian, namun sepertinya dia tidak ada di sana, dengan kecewa Adelia duduk di kursi dekat jendela sambil berharap semoga masih ada kesempatan untuk dirinya bertemu dengan Adrian.

Kasih Tak SampaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang