Tiga bulan adalah waktu yang sangat lama bagi bangtan. Mereka harus tampil dengan formasi yang tidak lengkap.Mereka selalu menanti kepulangan saudara mereka. Sudah hampir tiga bulan namun belum ada kabar taehyung akan kembali.
Ada perasaan khawatir dalam diri mereka. Bagaimana jika taehyung benar benar tidak kembali. Namun mereka terus menguatkan hati bahwa taehyung tidak akan pernah meninggalkan mereka.
Tadi siang pdnim mengabari agar semua member berkumpul dalam ruangan nya.
Dan disinilah mereka sekarang. Belum ada yang angkat bicara. Hingga pdnim memulai pembicaraan.
"Apa kalian masih ingat soal pertemuan kita tiga bulan yang lalu? "
"Ya.. Kami masih ingat itu pdnim" Jawab namjoon
"Seperti yang saat itu saya sampaikan jika tiga bulan taehyung tidak kembali, otomatis dia akan keluar dari grup ini. Dan kemarin taehyung sudah memberikan kabar"
"Kabar seperti apa pdnim? " Tanya jimin
"Taehyung...... Memutuskan untuk.... (Memandang satu persatu member)...
Kembali dalam grup, "Wajah bahagia langsung terlihat dari wajah para member. Mereka sudah was wasan jika taehyung akan keluar dari grup.
"Dimana dia sekarang? " Tanya yonggi
"Mungkin dia sudah sampai drom kalian sekarang"
"Benarkah itu pdnim.., kookie tidak sabar untuk segera bertemu dengan tae tae hyung"ucap jungkook antusias
" Baiklah, kalian boleh pergi sekarang, "
"Baiklah pdnim" Semuanya membungkuk dan memberi salam hormat pada pdnim sebelum meninggal kan ruangan tersebut.
Jungkook berlari kecil memasuki drom nya itu. Dia tidak sabar untuk kembali melihat taehyung. Yang pertama dia fikir kan adalah harus meminta maaf dulu pada taehyung.
Jungkook mengelilingi drimu, tapi tidak ada sosok taehyung yang terlihat.
Hingga jungkook mencari kekamar taehyung. Saat masuk jungkook melihat koper di sambil tempat tidur. Itu berarti taehyung sudah pulang.
Jungkook mendengar suara gemercik dari dalam kamar mandi, berarti taehyung sedang mandi disana.
Jungkook merasa penasaran dengan koper taehyung. Mungkin saja taehyung membawakan mereka hadiah.
Tapi sebelum tangannya menyentuh koper itu, dia di kejutan kan oleh suara taehyung.
"Apa yang kau lakukan?"
"Itu.... A.. Aku hanya ingin melihat nya saja hyung... " Gugup jungkook. Sungguh tatapan taehyung membuat nya merasa takut.
"Keluar"
"Hah"
"Apa aku harus mengulangi perkataan ku. Keluar dari kamar ku sekarang jeon jungkook!! " Bentak taehyung
Air mata langsung merosot jatuh dari mata jungkook. Ada perasaan nyeri di dada nya saat taehyung membentak nya.
Selama ini taehyung tidak pernah membentak nya. Jungkook melangkah kan kaki nya keluar ruangan tersebut.
Para member langsung mendekati jungkook. Tadi mereka tidak sengaja mendengar bentakan taehyung.
"Ada apa kookie? "Tanya jin
" Hiks.... Hyung...... Tae.. Tae... Hyung.... Membentak ku... Hiks... Dia membenci ku hyung, "jungkook langsung memeluk jin kuat. Mencurahkan air matanya sampai baju terasa basah.
" Stttt tenanglah dulu, mungkin tae sedang lelah, sebaiknya saat makan malam saja kita berbicara dengannya, "ucap yonggi mengelus surai jungkook.
Walaupun dalam grup, yonggi terus bersikap cuek, namun nyatanya dia lah member yang paling perhatian pada member lain.
" Benarkah hyung?"
"Apa hyung pernah berbohong padamu? " Jungkook menggeleng.
"Baiklah kalau begitu sebaiknya kita bersihkan diri, dan berkumpul saat jam makan malam nanti, "
TBC
(Vote dulu juseyo🤗)
KAMU SEDANG MEMBACA
nothing like us
عشوائيmereka melindungi nya, tetapi mereka pula yang melukainya. mereka sisi terang dan gelapnya. sedikit demi sedikit mereka membuat nya hancur, menghilang kan harapannya, menggelapkan sisi terang nya.