balcony

124 10 0
                                    

-👾

—————

Jisung tahu, unit apartment yang ada di sebelahnya baru saja terisi tadi siang. Tapi Jisung tidak mau repot-repot menyapa penghuni baru tersebut, karena nanti juga akan bertemu. Pikir Jisung.

Jisung itu tidak suka memerhatikan sekitar,tidak peduli dengan orang lain.

Seperti sekarang, ia tidak menyadari bahwa dari tadi penghuni baru itu memandangi jisung tanpa berkedip.

"Ehem"

Seketika Jisung langsung menolehkan kepalanya ke sumber suara tadi. Mata indahnya menangkap sosok tampan yang tersenyum ke arahnya. Entah kenapa, Jisung jadi ikut tersenyum tipis.

"Aku tetangga baru mu. Ingat-ingat namaku, Lee Minho!" ucapnya sambil tersenyum lebar.

Jisung terpaku dengan pemuda di seberang balkon miliknya.

"Jisung. Namaku Han Jisung."

Minho menggangguk bahagia.

Kemudian obrolan tidak terelakan dan diiringi tawaan merdu milik dua manusia tersebut.

—————

"Sial!"

Jisung terlambat bangun, karena habis mengobrol dengan Minho bukannya tidur malah nonton film sampai jam 3 pagi.

Dan sekarang Jisung menyesal-semenyesal nyesalnya.

Untung saja kekasihnya tidak menjemput, jadi Jisung tidak perlu meminta maaf kepada kekasihnya karena terlalu lama menunggu.

Jisung mandi secepat-cepatnya. Ia juga tidak sarapan dulu. Intinya, Jisung benar-benar telat.

Sepertinya Tuhan ingin membantu Jisung, baru saja Jisung keluar dari apartmentnya, Minho mangajak Jisung untuk berangkat bersama.

"Hai Jisung! ingin berangkat bersama?"

Daripada menunggu bus yang tak tahu kapan datang, jadi Jisung menerima tawaran Minho.

Keadaan di dalam mobil hening, hingga Minho yang tidak tahan dengan keheningan itu menyalakan radio.

"Matkul apa sekarang?" Minho berusaha mengajak Jisung berbicara.

Jisung menoleh kearah Minho lalu mengangkat bahunya "Entahlah.. aku lupa. Intinya Prof. Park yang akan mengajar"

Lalu keadaan kembali hening.

Tidak terasa mobil Minho sudah sampai di gerbang kampus Jisung.

"Terimakasih tumpangannya" Jisung memundukkan kepalanya lalu membuka pintu mobil.

Entahlah. Walaupun Jisung begitu dingin kepadanya, di mata Minho itu malah menggemaskan.

—————

Jam kuliah Jisung sudah berakhir. Biasanya kekasihnya—Hyunjin akan mengahampiri dirinya dan mengajaknya pulang bersama. Tetapi semuanya tidak sesuai seperti biasanya.

Hyunjin sudah mengiriminya pesan singkat. Berkata dirinya tidak bisa mengantarnya pulang karena ada urusan mendadak.

Dasar brengsek

Pikir Jisung. Sudah hampir sebulan kekasihnya seperti ini. Tidak pernah lagi mengantarnya pulang, tidak pernah lagi datang ke apartmentnya, dan tidak pernah lagi mengajaknya kencan. Padahal biasanya Hyunjin lah yang sering mengajaknya keluar saat ada waktu luang.

Dan sekarang semuanya berbeda.

Jisung kesal. Jisung marah.

Apakah orang itu lupa kalau dia punya kekasih?!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 04, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[1] symphony | straykids Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang