[REVISI] Geojismal Jaeng-i

18. All starts

Masih Flasback ^^

SEBELUMNYA

Taehyung ah apa yang harus Eomma lakukan sekarang ?" lirih Minyoung dan kembali menangis

"Uljimayo Ahjumma" ucap Yoongi membuat Minyoung menatapnya

"Ahjumma jangan menangis karena Taetae tidak akan suka melihat Ahjumma menangis" ucap Yoongi tersenyum

"Arraseo Yoongi ah dan juga terima kasih" ucap Minyoung tersenyum

CHAPTER 17

Taehyung perlahan membuka matanya dan tidak melihat siapapun didalam kamar tersebut. Taehyung berusaha turun dari ranjangnya dengan susah payah mengingat tubuhnya masih belum stabil dia berjalan dengan perlahan

Taehyung berjalan menuju ruang rawat Jungkook untuk melihat keadaan Jungkook tapi ditengah perjalanan menuju ruang rawat Jungkook samar-samar dia mendengar keributan didalam kamar tersebut yang membuat langkahnya terhenti

"Apa yang kau fikirkan Go Ara"

"Aku hanya ingin dia bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada putraku"

"Bukankah aku sudah mengatakannya padamu, Aku tidak akan membiarkan itu terjadi dan juga aku sudah mendapatkan pendonor yang cocok untuk Jungkook"

Setelah tidak mendengar apapun Taehyung memberanikan diri membuka pintu tersebut dan membuat dua orang yang berada didalam menoleh kearahnya dengan tatapan yang berbeda

"Taehyung ah kenapa kau keluar kamarmu" Ucap Seojun menghampiri Taehyung dengan wajah khawatir yang sangat jelas

"Nan gwenchanna Appa" ucap Taehyung tersenyum kotak pada Seojun membuat kekhawatiran yang sempat terlihat kini telah hilang ntah kemana

"Ada apa kau kesini ?" Tanya Go Ara ketus bersedekap dada menatap Taehyung sinis

"Aku ingin melihat Kookie Ara Eomma" jawab Taehyung takut menunduk memilin bajunya

"Ayo ikut Appa melihat Kookie" ucap Seojun dan langsung menggendong Taehyung

Taehyung yang melihat Jungkook ingin turun dari ranjangnya pun segera meminta Seojun menurunkannya. Baru saja kaki nya menapak kelantai Taehyung sudah berlari mengghampiri Jungkook

"Kookie" panggil Taehyung

"N-nugu ?" tanya Jungkook dengan tangan yang berusaha mencari keberadaan orang yang memanggilnya dan Taehyung yang mengerti pun segera menyentuh tangan Jungkook

"Ayo kubantu... Kau ingin ke kamar mandi kan ?" Tanya Taehyung mengabaikan pertanyaan Jungkook

"N-nee" jawab Jungkook dan mengikuti Taehyung yang menuntunnya kekamar mandi

Setelah selesai dengan urusan kamar mandi Taehyung kembali membantu Jungkook naik keatas ranjangnya lagi. Taehyung memandang mata Jungkook yang masih sama seperti sebelumnya. Mata Jungkook berwarna hitam dan itu sangat indah menurut Taehyung

"Kookie apakah kau sudah sarapan ?" tanya Taehyung saat melihat mangkuk bubur yang disiapkan masih terletak diatas nakas tempat tidur Jungkook tanpa tersentuh sedikitpun

"Belum" jawab Jungkook menunduk

"Kenapa ?" tanya Taehyung memiringkan kepalanya

"Aku tidak tau dimana mereka meletakkan sarapan untukku" ucap Jungkook tersenyum sendu

"Baiklah kalau begitu Hyung akan menyuapi mu" ucap Taehyung dengan semangat membuat senyuman dibibir Jungkook ikut mengembang

"Taetae Hyung hiks kupikir Hyung tidak mau dekat-dekat denganku lagi hiks karena aku buta hiks" ucap Jungkook mengangis menggenggam selimut dengan erat

"Hey Kookie kau sudah besar kenapa masih menangis" ucap Taehyung tersenyum dan langsung memeluk Jungkook

"Hyung kupikir kau tidak akan peduli lagi padaku hiks" ucap Jungkook membalas pelukan Taehyung dengan erat

"Aku tidak akan pernah mengacuhkan dan menjauhi mu Kookie" ucap Taehyung mengusap punggung Jungkook

"Hyung janji" ucap Jungkook melepaskan pelukan Taehyung dan mengangkat jari telunjuknya

"Hyung janji" ucap Taehyung dengan tersenyum menautkan jari kelingking nya dengan kelingking Jungkook

"Ayo makan" ucap Taehyung melepaskan tautan kelingking mereka dan mengambil bubur yang berada diatas meja

"Ayo buka mulutmu Kookie aaaaaaa" ucap Taehyung dan dituruti oleh Jungkook

Hari itu mereka menghabiskan waktu dengan gembira dan itu semua karena Taehyung yang selalu membuat Jungkook tertawa dan untuk sementara melupakan bahwa dia sudah tidak bisa melihat lagi. Sampai malam haripun Taehyung tetap menemani Jungkook tertidur.

***

Dua bulan sudah Taehyung selalu menemani Jungkook dan hari ini adalah hari yang sangat mereka tunggu karena hari ini Jungkook akan melakukan operasi mata seperti yang dijanjikan oleh Appanya. Tetapi tiba-tiba keluarga pendonor datang dan tidak menyetujui jika keluarganya akan kehilangan matanya dan dengan terpaksa mereka membiarkan keluarga korban membawa kembali pendonor tersebut

Taehyung dan Jungkook yang sebelumnya terlihat gembira langsung saja berubah jadi sedih. Taehyung memandang Jungkook dengan tatapan khawatir karena dia tau Jungkook lah yang paling bersemangat dalam hal ini

"Kookie ah mungkin sebentar lagi appa akan mendapatkan kembali pendonor yang lain" ucap Taehyung dan Jungkook kembali tersenyum mendengarnya

Taehyung pamit untuk makan dikantin tapi ditengah perjalanan dia melihat Go Ara dengan keluarga pendonor yang tadi. Terlihat Go Ara sedang memberikan amplop dan pemuda yang mendapat amplop tersebut tersenyum dan setelah itu pergi dengan amplop yang berada ditangannya. Taehyung mendekat kearah Go Ara dan tidak sengaja mendengar hal yang sangat menyakitkan

"Aku tidak akan membiarkan mata siapapun diberikan kepada anakku kecuali mata Minyoung wanita jalang itu" ucap Go Ara

Taehyung pergi dengan tangan yang terkepal dan juga mata yang berkaca-kaca

"Kenapa kau tega sekali Ara Eomma" lirih Taehyung terus berjalan keluar dari rumah sakit

"Taehyung !" teriak Yoongi yang berlari kearah Taehyung diikuti oleh Min Ahjussi

"Hyung hiks" Taehyung langsung memeluk Yoongi dan menangis didalam pelukan Yoongi

Yoongi menatap ayahnya dengan pandangan bertanya tetapi ayahnya malah mengedikkan bahunya pertanda ayahnya pun tidak tahu. Yoongi menenangkan Taehyung dan setelah tenang dia dan ayahnya membawa Taehyung kerumah. Sesampainya dirumah Taehyung segera mencari keberadaan Eommanya

"Eomma !" teriak Taehyung dan langsung memeluk Eommanya saat melihat dia melihat Minyoung

"Ada apa Tae ? Hm" ucap Minyoung berjongkok mensejajarkan tinggi nya dangan Taehyung

"Kookie" ucap Taehyung dengan wajah sendu

Minyoung yang mengerti pun akhirnya memeluk Taehyung untuk menenangkan anaknya. Minyoung melepas pelukan mereka dan menatap Taehyung alu mengusap kepala Taehyung dengan sayang

"Taehyung ah" panggil Minyoung dengan lembut membuat Taehyung langsung menatapnya

"Apapun yang terjadi nanti kau tidak boleh membenci Jungkook dan kau harus selalu menyayanginya ya nak" ucap Minyoung tersenyum menatap Taehyung

Taehyung hanya mengangguk mendengar permintaan eommanya tanpa tau arti permintaan eommanya tersebut akan menyakiti dirinya sendiri nantinya. Minyoung tau apa yang akan terjadi jika dia tidak mengatakan hal ini pada Taehyung

TBC

Terima Kasih :v

~19 September 2019~