10 - kejadian di kantin

61 7 1
                                    

Warning!!
Upayakan vote sebelum membaca yah hehe:)

🍁🍁🍁

Keesokkan hari...

Ifah berangkat ke sekolah bersama zul, karena semalam zul memberi tahu kepada ifah bahwa ia ingin pergi ke sekolah dengannya.

Sesampainya di sekolah..

"ifah? Gue ke atas dulu yah" ucap zul berpamitan kepada ifah.

"iya zul" balas ifah.

Ifah pun menuju ke kelasnya begitu pula dengan zul. Kini jam pelajaran pertama di mulai, ifah sangat bahagia saat itu ia hanya melamun sedari tadi sehingga tidak memperhatikan pelajaran dari pak lutfi.

"ifah? Lo kenapa dari tadi ngelamun terus?" ucap rita bertanya kepada ifah.

"eeh nggak kok" ucap ifah.

"nggak apanya, gue barusan lihat lo ngelamun aja, terus senyum-senyum lagi. Gaje tau nggak" ucap rita.

"hhmm rita sahabatkuuuu, aku nggak ngelamun kok, aku lagi lihat pak lutfi menerangkan di depan, aku sebenarnya lagi fokus aja di depan, bukannya ngelamun" ucap ifah menjelaskan kepada rita lembut.

"lo nggak usah bohong deh, gue bisa bedain orang ngelamun sama orang yang  fokus perhatiin pelajaran" ucap rita.

"hhm serah lo" ucap ifah malas.

Keheningan terjadi beberapa saat. Jam pelajaran pertama pun selesai. Kini beralih jam ke dua mata pelajaran biologi, kata anis ibu biologi sedang ada urusan sehingga dia blm bisa mengajar.

Teman-teman kelas ifah yang mendengar itu semuanya pun berteriak sangat kencang . Mereka semua terlihat sangat bahagia, akhirnya setelah sekian lama mereka mendapatkan freeclass.

"ifah?" panggil rita.

"hmm ya?" jawab ifah dengan wajah juteknya.

"gue mau ngasih tau lo sesuatu" ucap rita dengan wajah yang agak sedikit cemas.

"apaan?" jawab ifah dengan masih jutek.

"jutek amat!" ketus rita sangat kesal.

"maap, yaudah apa?" tanya ifah menatap rita.

"tapi lo jangan bilang ke siapa-siapa yah? Gue takut" ucap rita memegang tangan ifah.

"eh, eh, lo kenapa? Takut apaan? Bilang aja ke gue" ucap ifah.

"kaka kelas kita ada yang naksir sama afrin, dan lebih parahnya lagi dia nyuruh temannya afrin buat bikin dia sama afrin dekat." ucap rita membuat ifah terkejut.

"hah? Emang bener? Lo tau dari mana?" ucap ifah bertanya kepada rita.

"kan gue lagi bajak akunnya afrin, trus gue lihat dmnya. Gue baca deh dm dari kaka kelas itu, gue takut banget kalau dia sampai tau kalau gue dekat dengan afrin. Pasti dia bakal cari gue." rita menjelaskan.

"dia gak ada hak buat marah sama lo, lagian afrin yang ngedekatin lo duluan, afrin juga suka sama lo, dia juga udah nyatain cinta sama lo. Lo nggak usah takut, lo bukan merebut pacar orang, jadi lo santai aja, biarin kaka kelas nyariin lo gue mau lihat dia yang mana, gak tau diri banget pacar orang di deketin. " kesal ifah.

"lo ada benernya juga, tapi nggak tau kenapa gue takut banget kalau dia sampai nyari gue." ucap rita.

"udah lah lo tenang aja, ada gue dan temen-temen lain"  ifah mencoba membuat rita yakin.

"makasih yah fah" ucap rita.

"iya sama-sama" balas ifah.

Kring kring kring

Me You And Memories (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang