COMPLICATED (MinSoon)✔

PART 11

| I Regret, to Myself |
29.09.2019

¤¤¤

Dengan kondisi yang lelah, Mingyu masuk ke dalam apartemennya.

"Hyung!" sapa Hoshi semangat.

"Ada hal yang ingin ku bicarakan denganmu," ini pertama kalinya Hoshi mendengarkan suara datar dan dingin Mingyu.

Hoshi yang awalnya bingung segera sadar, lalu meringis.

"Kenapa kau melakukan hal bodoh itu? Tadi aku ada rapat penting, tapi aku membatalkannya karena aku takut terjadi sesuatu padamu."

"Kau mengkhawatirkanku?" tanya Hoshi.

"Tentu saja Hoshi, apa yang harus aku katakan pada Ayah dan Ibumu kalau sesuatu terjadi padamu?"

Ternyata seperti itu ya.

"Setidaknya hyung membalas pesan Kyulkyung noona? Dia sangat ingin bertemu dengan hyung."

"Aku sangat sibuk Hoshi," jawab Mingyu seperti tidak tertarik.

"Hyung, Kyulkyung noona benar-benar ingin mengetahui bagaimana kelanjutan dari hubungan kalian."

Mingyu menghela nafasnya,
"Hoshi-ah, jangan buat aku memarahimu."

"Tapi hyung, kau tidak bisa seperti ini terus. Kyulkyung noona punya perasaan juga, jangan menyakiti Kyulkyung noona terus."

"Aku mengerti Hoshi, tapi aku tidak ingin kau melakukan hal tersebut lagi."

"Aku hanya ingin membantu Kyulkyung noona. Lagipula kau sama sekali tidak ada niatan untuk kembali pada Kyulkyung noona?" tanya Hoshi setenang mungkin.

"Hoshi-ah, aku tidak tertarik membahas hal itu sekarang."

Mingyu yang hendak pergi ke kamarnya, tiba-tiba Hoshi menghentakkan kakinya.

"Hyung, kalau tidak ingin kembali pada Kyulkyung noona setidaknya bicaralah padanya! Kau tidak memikirkan perasaannya hah?"

Mingyu masih tertegun dengan suara Hoshi yang naik satu oktaf dari biasanya.

"Kau pikir mudah melakukannya? Aku juga takut melukai perasaan Kyulkyung. Ini tidak semua yang kau pikirkan Hoshi-ah."

"Ohh? Benarkah?" tanya Hoshi seperti putus asa dan terdengar sarkas di saat bersamaan.

"Aku rasa kau yang terlalu takut hyung. Aku juga tidak ingin terlibat dalam drama kalian berdua. Hyung pikir apakah aku tidak merasakan sakit?"

"Sakit? Maksudmu?"

Hoshi menghela nafasnya,
"Sudahlah, bicara dengan hyung hanya membuang waktu. Selamat malam."

Pamit Hoshi lalu pergi ke kamarnya.

Bagus sekali Kim Mingyu, bayangkan bagaimana canggungnya kalian besok pagi.

¤¤¤

"Kalau begitu, kenapa dia buru-buru datang ketika Hoshi mengirimkan pesan?" Kyulkyung bertanya pada bayangannya di cermin kamarnya.

Sudah beberapa kali dia pikirkan, namun Kyulkyung belum menemukan jawabannya.

"Sekhawatir itukah?"

Setahu Kyulkyung, Mingyu bukan tipe orang yang cepat dekat dengan orang lain. Tapi dengan Hoshi, Mingyu berbeda.

Mungkin faktor Mingyu anak semata wayang di keluarga sehinnga Mingyu ingin memiliki saudara.