Mutiara yang bersinar itu,
Kini tlah redup,
Perlahan tapi pasti,
Dia akan mati,
Padam seperti malam kelam,
Seperti matahari tenggelam
Dia telah hilang..
Mutiara itu kini berhamburan,
Menjadi serpihan2 yang berceceran,
Tak terselamatkan,
Hilang bak debu yang berterbangan..
Mutiara itu berharap terlahir kembali,
Menjadi kilauan yang bersinar lagi,
Tapi sayang,
dia sudah tak sama lagi..
Ds. Salusu Pande
06.13 WITA
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisireceh
PoesíaMenulislah, Karena itu cara yang indah untuk melepas gundah.. Menulislah, Karena itu cara paling mudah untuk menemukan arah.. Menulislah, Asalkan bukan gibah atau fitnah, semoga itu menjadi berkah..
