chaewon tidak menyangka hari ini adalah yang terburuk, bahkan sebelum dirinya berhasil melarikan diri bersama teman temannya, seseorang sudah menarik nya dan teman temannya menuju ke lapangan sekolah
dapat chaewon lihat saat itu di sana sudah sangat banyak orang yang menatap ke arah nya dengan pandangan meremehkan
cacian dan makian dari mereka membuat chaewon menunduk
"muka pas pasan sok sokan mutusin felix."
"mampus dah, sekarang bakal jadi bullyan orang orang."
"ngga tau diri banget emang, udah di baikin sama felix malah minta putus."
"kalo gue jadi dia sih harusnya tau diri."
chaewon hanya dapat diam
chaeyeon, heejin, nagyung, dan kim hyunjin tiba tiba di dorong dan terjatuh tepat di depan mereka semua
begitu pula chaewon namun gadis cantik itu justru terdorong di depan seseorang, mantan kekasihnya lee felix
gadis itu mendongak menatap mata felix yang tajam, membuat nya takut namun chaewon berusaha terlihat berani
"hari ini kalian berlima selamat, kalian di sini cuma ikut nonton aja. ngelihat teman kalian di bully itu menyenangkan." ucap felix lalu tersenyum yang menurut chaewon mengerikan
felix beridiri dari tempat nya duduk
"harus gue apakan ya lo.." ucap nya
"ada yang mau duluan?" tanya felix
banyak orang mengangkat tangan, berebutan untuk membully chaewon
"kalian berdua gue persilahkan." ucap felix lalu menjauh dari tempat
kedua gadis itu berlari menuju chaewon salah satu dari mereka tiba tiba menendang perut chaewon membuat gadis itu berteriak, chaeyeon tentu saja langsung berdiri dan mendorong gadis tadi namun dirinya langsung di tahan oleh teman teman felix yang lain
"lepasin gue iblis!!!!" teriak nya marah begitu melihat kedua gadis itu terus menendangi chaewon yang kini meringkuk di sana
"anjing lo semua!! ngga punya hati!!" teriak chaeyeon
heejin, nagyung, dan kim hyunjin saling pandang kemudian berlari menuju chaewon
nagyung menarik chaewon dan langsung di peluk nya berusaha melindungi sedangkan kim hyunjin dan heejin langsung menyerang kedua gadis yang sejak tadi menendang chaewon
seketika suasana langsung rusuh, di situlah kelima gadis itu mengambil kesempatan untuk lari
chaeyeon melepas pegangan kedua lelaki tersebut lalu berlari memasuki sekolah, nagyung bersusah payah membantu chaewon berdiri dan berlari mengikuti arah chaeyeon
sedangkan heejin dan kim hyunjin yang tengah di kerumuni langsung berlari juga menjauh dari sana
felix yang berada di ujung lapangan menatap chaewon yang tengah di bantu oleh nagyung dan chaeyeon untuk melarikan diri dari sana
wajah gadis itu sudah pucat, baju nya kotor, dan matanya memerah karna menangis
felix langsung buang muka seolah tak perduli walau sebenarnya hati nya sangat ingin berlari ke sana dan membantu gadis itu
***
chaewon berbaring di ranjang uks begitu bel masuk berbunyi di temani kim hyunjin, mereka harus menunggu lama sampai beberapa teman felix pergi dari sana"mana yang sakit?" tanya kim hyunjin, chaewon menggeleng membuat kim hyunjin menghela nafas kemudian mengusap rambut gadis dengan marga yang sama seperti dirinya
tak lama dari itu chaewon menangis, entah karena apa tapi gadis itu benar benar sangat ingin menangis tanpa di ganggu oleh siapapun
"lo tidur aja dulu, biar gue jagain." ucap kim hyunjin
chaewon mengangguk menuruti perkataan teman nya itu, perut nya sakit terlebih dia baru saja tertibkan pisau di bagian sana namun hati gadis itu lebih sakit mengingat perlakuan felix sekarang pada nya
***
chaewon turun dari bus begitu sampai di halte dekat rumah nya, tak lupa melambaikan tangan pada chaeyeon yang masih di dalam bus saat bus tersebut mulai berjalan meninggalkan haltegadis cantik itu mulai berjalan melewati gang gang sempit menuju ke rumah nya, namun tiba tiba chaewon mendadak merasa seperti diikuti gadis itu mulai mempercepat jalan nya sambil melirik jam yang menunjuk angka empat
chaewon kemudian berlari lalu tiba tiba seseorang memegang tangannya membuat gadis itu langsung memukul orang tersebut sambil menutup mata
"kak, ini gue." chaewon yang awalnya menutup mata langsung menoleh, kemudian menghela nafas begitu mendapati ada minhee di sana dengan senyum bodoh nya seperti biasa
"astaga minhee, ngagetin aja! maaf ya, kakak ngga sengaja mukul." ucap nya
minhee tertawa namun sedetik kemudian tersadar akan sesuatu
"kak, kenapa baju kakak kotor banget? terus kenapa tangan kakak lebam gini?" tanya nya sambil memperhatikan tangan chaewon
chaewon sendiri langsung gelagapan kemudian mengganti topik
"o-oh.. ngapain nyari kakak?" tanya chaewon balik
"oh itu.. hari ini wonjin ulang tahun, jadi kita bertujuh lagi rayain ulang tahun wonjin di panti. terus tadi yujin nyuruh gue nyari lo kak, katanya biar rame." jawab minhee
"wonjin ulang tahun ya? waduh, kakak ngga tau maaf ya."
"santai aja kak."
"kakak pulang ke rumah dulu ya, mau siap siap.. sekalian beli kado." ucap chaewon hendak pergi namun langsung di tahan minhee
"jangan kak, sekarang aja. kadonya kapan kapan, soalnya kita rayain sebelum kak felix datang, ntar kalo dia datang kita semua malah kena marah." ucap minhee membuat chaewon menatap iba kepada bocah itu hingga membuat chaewon langsung mengangguk menuruti keinginan nya
kalau di pikir pikir tidak hanya di sekolah saja felix di takuti tapi di luaran juga.. entah kenapa itu membuat chaewon sedikit menyesal mau menjadi pacar seorang lee felix beberapa waktu lalu
tbc.
ngga lama kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
laurea | chaewon x felix
Fanfictionperbedaan derajat di sekolah bahkan bisa membuat seseorang kehilangan nyawa nya "kenapa kalian melakukan nya pada ku dan teman ku? apa salah kami pada kalian?" -kim chaewon "you can call me monster." -lee felix "tak apa, aku sudah terbiasa dengan se...