Asiatique The Riverfront Bangkok

16 6 0
                                    

Untuk Kamu, Senja

-Pandu-


Ahhh

"Pandu"

Senja sangat kaget ketika Pandu tiba-tiba memasangkan sebuah kalung tipis dengan mutiara kecil di depannya.

"jaga ya" bisik pandu di telinga Senja

Senja tersenyum sambil menatap dan memegang kalung yang telah menempel dilaehernya.

....

"kamu laper?" Tanya Pandu

"Laper banget"

"mau makan apa?" ... " babi? Wkwk" Sambung Pandu

"eh lo!"

Terus terang, walaupun mereka sudah berpacara, Senja masih belum bisa sepenuhnya berkata manis dan lembut, karena sifat aslinya memang begitu. Dan Pandu tidak aneh jika Senja mengatakan kata-kata itu, Pandu lebih nyaman dengan Senja yang apa adanya, Apapun yang ada di diri Senja, Pandu tetap suka Senja.

"Shoul Shabu yu" ajakan senja

"apaan tuh"

"pura-pura bego ah gasuka"

"yaudah gakan pura-pura bego biar kamu suka"

"apaan sih panduuuuu" ucap Senja sambil mencubit perut Pandu

Aahh sakit

"lagi dong" HAHAHAHA Pandu pun tertawa

"hmmmmmm"

.....

Pandu pun setuju untuk makan di Shoul Shabu. Restoran ini adalah tempat makan yang menyediakan Shabu yang kata orang-orang enak. Shabu adalah sejenis soup yang berisi daging atau seefood dan ditambah dengan sayur-sayuran.

Senja memesan Tompeiyaki bacon salad dan Baked Mussels with Cheese, sedangkan Pandu memesan Spicy Seafood Noodleb dan Tebder wing. Mereka memang terlihat sangat lapar, apalagi Senja setelah keluar dari kamar Pandu, dia tidak makan lagi sama sekali. Jangan aneh dengan Pandu yang memasan mie yang isinya banyakk dan makanan yang satunya lagi. Porsi laki-laki memang begitu, padahal Pandu katanya ga laper.

Dinner kali ini sangat menyenangkan untuk Senja, di Bankok ditemani dengan laki-laki didepannya yang notabennya adalah pacar sekarang. Senja memang perah menyukai Pandu dulu, tapi dia tidak terpikir sama sekali jiga dia akan sebahagia ini dengan Pandu.

"ayo"

Setelah membayar makanan, Pandu mengajak Senja untuk keluar dari restoran itu.

"nyari ice cream yu" ajak Senja

"balik aja"

"ah ayook!" Senja pun menarik tangan Pandu. Mereka pun menemukan kedai Happy Fish Homemade Ice Cream. Senja memilih Ice Cream rasa Hazelnut. Pandu tidak beli! Walaupun sudah dipaksa oleh Senja, Pandu tetap menolak untuk makan Ice Cream.

Kisahku SetelahnyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang