Emperor's Male Consort

2. Salah Paham

Emperor's Male Consort

By: Za L Fernandes

####

Chapter 2
"Salah paham"

####

Sore itu Kaisar menyeret salah satu Selirnya dengan paksa ke arah kamarnya. Membuat semua orang dan penjaga agak heran, karena ini pertama kalinya Kaisar mereka mengajak seseorang ke Kediamannya apa lagi ke Kamarnya. Bahkan Permaisuri saja tidak pernah diajak kesana. Seseorang yang saat ini diseret hanya menjukkan ekpresi biasa saja sambil terus mengikuti kemana Kaisar membawanya.

Ketika sampai di Kediaman Kaisar, dengan tegas dia berkata pada para Pengawalnya,

"Sekali lagi aku peringatkan jangan ada yang berani masuk! Apapun yang terjadi dan apapun yang kalian dengar!! Paham?"

"Ba... Baik Yang Mulia...." Kata Penjaga disana dengan agak takut. Ini pertama kalinya mereka melihat Kaisar mereka terlihat begitu emosi. Biasanya Kaisar mereka sangat hebat dalam menyembunyikan Emosinya jadi mereka tentu saja cukup heran.

Sampai didalam kamar, Kaisar langsung memukul Chen Liangyi dipipinya membuat dia terjatuh di lantai dan mulutnya berdarah. Dan tentu serangan tiba-tiba ini membuat Liangyi begitu marah.

"Kau mengajakku berkelahi hah???" Kata Liangyi penuh emosi lalu berdiri dan langsung mendaratkan pukulan pada Kaisar.

"Ya! Aku mengajakmu berkelahi! Aku membencimu! Dasar Bajingan Kurang Ajar!!!!"

Liangyi menarik nafasnya dalam untuk meredakan emosinya.

"Aku tidak melakukan apapun!!! Harusnya aku yang marah! Kamu mengabaikanku selama dua bulan ini!! Membuatku menjadi bahan hinaan para penghuni Istana ini merendahkanku!!!"

"Kamu memang rendahan!! Pantas di hina Dasar Brengsek!!"

"Cabut kata-kata mu!!!" Kata Liangyi yang sekali lagi mencoba memukul pipi Kaisar namun berhasil dihindari, Kaisar membalasnya dengan tendangan tapi juga berhasil dihindari.

"Zhen tidak mengerti semua maksudmu!! Apa tujuan mu Brengsek? Bahkan berani mengoda pada Selirku!! Menyusup di Istana Dalam!!"

"Bukankah sudah ku katakan dari awal??" Kata Liangyi saat ini berhasil mendaratkan tendangan di perut Kaisar membuat dia merintik dan terjatuh, tak mengambil kesempatan ini dia segera mengunci Kaisar dilantai dan menindihnya.

"Kamu sudah mendapatkan apa yang kamu mau!!! Apa kamu tidak puas?? Lepaskan!!!"

"Aku belum mendapatkan semua yang aku mau!!" Liangyi merobek paksa jubah milik Kaisar dengan ganas.

Pada ahirnya, sekali lagi Liangyi menang atas Kaisar. Li Yue tidak bisa menahan semua godaan dari mahluk berwajah malaikat dan berhati iblis didepannya.

"Nghhhh.... Pelan-pelan Brengsek...." Katanya disela-sela saat mereka bercinta. Liangyi yang diatasnya hanya menatap mahluk manis didepannya ini sambil terus memaksa mengerakan miliknya, bahkan walaupun muncul darah dibagian bawah sana yang dia masuki dia terlihat tidak peduli sedikitpun.

"Sayangku.... Kamu begitu cantik...." Lalu mencium lembut bibir Li Yue dan dibalas dengan gigitan dari Li Yue.

"Sialan!!!"

"Ukhhh....Apa aku hanya penganti?" Tanya Li Yue dengan tatapan sedihnya.

"Apa??" Tanya Liangyi binggung.

"Penganti tunanganmu yang telah meninggal.... Adikku Li Xia...."

Liangyi tiba-tiba terteguh,

"Mata kalian mirip... Biru sebiru langit.... Begitu indah...." Katanya tanpa sengaja.