Butuh 1 Minggu untuk Putri Benar2 Bisa Pulih dari Sakitnya, lebih tepatnya adalah Hatinya yg Sakit, bukan Fisiknya,,, dan dalam Satu Minggu itu Pula Ridho Berusaha Memperbaiki Hubungannya dengan Putri, Walau Masih Mendapat tatapan Dingin dari Rafly , Bahkan Rafly enggan Menyapanya, Ketika Di Sekolah Maupun ketika dia Berkunjung Kerumah untuk Menemui Putri.
Rafly Selalu mengingatkan Ridho
"inget ya Dho, gw emang izinin lo buat temuin Putri, dan itu hanya Karna Putri ngancem gw gak akan minum obat kalo gw larang lo temuin dia, tapi untuk maafin lo, gw masih belum bisa!!, dan itu artinya gw masih belum bisa Izinin lo buat Balikan lagi sama Putri ,,, Inget itu baik2!!"
Pernyataan Rafly itu sempat Mengganggu Pikiran Ridho bahkan Membuatnya Putus Asa, tapi Kesempatan yg sudah Putri berikan padanya, membuatnya sadar, Bahwa Dia Harus Lebih Berjuang lagi, Berjuang Untuk Kembali Bisa mendapatkan Hati Putri dan Kembali Bisa Mendapat Kepercayaan dari Orang2 Terdekat Putri, Seperti Rafly, Orang Tua Putri dan Tentu Sahabat2 Putri.
Ya...Tak hanya Rafly , Lesti dan teman2 Putri yg lainnyapun Ikut Mendiami Ridho, Bahkan Rizki ikut di diami,
Mereka Masih Belum bisa memaafkan Ridho yg Sudah benar2 menyakiti Hati Sahabat mereka, Padahal Putri sendiri Sudah memaafkan Ridho.
Seperti Saat ini, Para Sahabat Putri sedang berada di Kamar Putri , Mereka Sengaja Mampir Setelah Pulang Sekolah Karna Rindu Mereka Pada Putri sudah Sangat Menumpuk, Mereka Ingin Melepas Rindu pada Sahabat yg Sudah 1 Minggu Terakhir ini tak Mereka Temui, Selain itu Mereka Juga ingin Menyampaikan Protesnya atas Maaf yg Putri Berikan Pada Ridho dengan begitu saja.
"Aku tuh gak habis Fikir deh sama kamu Put, kamu kok gampang banget si maafin Ridho, udah Jelas2 dia itu nyakitin hati kamu" Protes Lesti sambil mengupas satu buah Apel
"Tau kamu Put,, kalo aku jadi kamu nih, gak akan aku maafin Ridho, Baru pacaran aja udah buat kebohongan sebesar ini, gmana nanti put??!!" Tambah Selfi
"Bener tuh Fi.." Tasya menimpali ucapan Selfi
"Walau aku sepupu Ka Ridho, tapi aku juga gak setuju lho Put kalo kamu maafin ka Ridho gitu aja, Kalo dia salah ya pasti aku gak akan belain dia, apalagi yg dia sakitin sahabat aku sendiri" Nabila pun ikut Bicara
Sejak Lesti Bicara , Sebenarnya Putri Sudah ingin Menjawab Pertanyaan Lesti, Tapi Selalu saja Kalah Cepat, tadi Kalah cepat Sama Selfi, Sekarang Sama Nabila,, dan Sekarang saat Putri ingin Kembali Menjawab, Dia Malah di Sodori Potongan Apel dari Lesti
"Aaaa Put.." dengan Bebasnya Satu Potong Apel Masuk kedalam Mulut Putri.
"Kalian udah kan ngomongnya??"
Tanya Putri setelah Selesai memakan Apel, Mereka pun Mengangguk"Sekarang Kalian dengerin Aku ya,,"
Putri Memberi kode agar Sahabat2nya mendekat ke Dia,
"Aku ngerti banget kalian ngomong begitu karna kalian peduli banget sama aku"
Para Sahabat Putri Mendengarkan Dengan Serius
" dan aku bersyukur banget punya sahabat kaya kalian yg peduli dan perhatian banget sama aku, Makasih ya teman2" Lanjut Putri
Sahabat2 Putri Tersenyum dan langsung Memeluk Putri, Mereka Terharu Mendengar Ucapan Putri.
"Sama2 Put..Itulah Peran Sahabat Put" Ucap Tasya
"dia akan Menjadi orang yg Paling Bahagia Ketika Melihat Sahabatnya Bahagia" Ucap Lesti
"Dan dia akan Menjadi orang yg Paling Marah Jika Sahabatnya di Sakiti" Tambah Nabila
KAMU SEDANG MEMBACA
Pilihan Hati (END)
FanfictionMengapa Jantungku Berdegup Kencang Saat di dekat dia, Memang itu menyakitkan diriku, Tapi entah mengapa hatiku merasa nyaman dengan Keadaan ini,,,