12. Untuk Apa Kembali?

903 126 21
                                    

Selamat membaca,

Minho menjatuhkan koran yang dipegangnya kemudian jatuh tertunduk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minho menjatuhkan koran yang dipegangnya kemudian jatuh tertunduk.

Kilasan masa lalu bersama sang papa terus terputar di kepalanya.

Kejadian terakhir bersama papa yang membuat dirinya trauma akan hujan kembali terlintas di kepalanya.

Kejadian yang membuat ia harus kehilangan adik tercinta beserta mimpi tinggi sang adik.

Kejadian yang membuat ia harus berpisah dengan mama tercinta dan kasih sayang yang seharusnya dia peroleh.

Jisung yang tahu keadaan Minho saat ini memberi kode agar Hyunjin keluar dari apartement mereka dengan tangannya. Hyunjin mengernyit bingung tapi tak selang lama dia pun meninggalkan Jisung dan Minho.

"Berdiri Kak" titah Jisung dengan tubuh yang sudah terduduk untuk membantu Minho berdiri.

Minho berdiri perlahan dan berjalan menuju sofa apartement mereka.

"Biar kuambilkan minum."

Minho tak menyahut, kepalanya masih setia menunduk, kedua tangannya menutupi seluruh permukaan wajahnya. Dia menangis dalam diam.

Jisung menunggu Minho di sampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jisung menunggu Minho di sampingnya. Telepon yang sejak tadi berdering dia abaikan, bahkan sekarang ponselnya sudah dalam keadaan mati, ya akibat dimatikan oleh sang pemiliknya.

"Ji-"

Jisung langsung antusias mendengar suara Minho karena sejak satu jam yang lalu Minho hanya diam tanpa suara, hanya terdengar suara tangisnya namun sangat lirih sampai Jisung hampir tak mendengarnya.

"Kenapa papa kembali ?" Minho mengeluarkan pertanyaan yang Jisung sendiri tak tahu harus menjawab apa.

Minho menatap Jisung dalam, sedikit air mata di bawah mata indah Minho terlihat oleh indra penglihatan Jisung, ia tak tega melihat orang yang dicintainya ini.

"Ingat! Kau tidak sendiri Kak." Jisung berucap dengan dirinya yang sudah memeluk Minho erat, menyalurkan kekuatan yang mungkin sangat dibutuhkan Minho saat ini.

Sentripetal/Sentrifugal, kamu | minsung✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang