💕 Chapter 2 💕

98 9 25
                                    

"kau dari mana saja? Kenapa tiba tiba menghilang?"tanya Nadin

"hanya berjalan jalan"

"kenapa tidak bilang padaku? Malah main meninggalkanku begitu saja"

"maaf, aku kira kau mau ke kantin"

"dasar"

"yaa!"ujar seseorang

Rani menatap orang tersebut yang ternyata adalah Wooseok.

"apa?"

"kau pulang bersamaku"

Rani menatap Wooseok bingung "tidak, aku sudah di jemput"

"kau fikir aku juga ingin mengantarmu? Kakek yang menyuruhku untuk membawamu ke rumah"

"kau yakin?"

"yaa!!! Memang apa untungnya aku membawamu ke rumah kalau tidak disuruh"

"yasudah terserahmu saja"

Wooseok kembali berjalan ke bangkunya yang berada di paling belakang.

"dasar kalian berdua ini, tidak ada romantis romantisnya sebagai tunangan"ujar Nadin menggelengkan kepalanya.

"siapa juga yang ingin melakukan hal romantis dengannya"

"hey, bukankah kau dulu pernah menyukainya?"

"yaa!! Jangan membahas hal gila itu lagi, itu dulu, duluuu sangat. Saat aku terlalu buta"

"tetap saja kau menyukainya"

"yaa!!! Kim Nadin aku sedang tidak ingin memukul orang jangan sampai aku melakukan hal itu padanu eoh"

"hahaha iya aku tahu"












❤❤❤

"kenapa kau lama sekali keluarnya, aku ada rapat lagi setelah ini"ujar Younghoon.

"ya mana aku tahu kalau kau ada rapat lagi, kau juga tidak memberitahuku soal itu"ujar Nadin.

"yasudah cepat masuk"

"iya, santai saja jangan marah marah"ujar Nadin masuk ke dalam mobil diikuti Younghoon yang duduk di sebelahnya.

Wooseok menatap Rani yang masih berdiri di tempatnya.

"yaa!! Cepat"ujar Wooseok.

"iya"

Keduanya masuk ke dalam mobil, mobil melaju menuju kediaman keluarga Kim.

"Jangan memancing keributan"ujar Wooseok berbisik pada Rani saat mereka memasuki kawasan rumah.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
It's About HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang