Di ruang penyiksaan bawah cafe
"Siapa yang suruh lo" ucap zaza tegas dan hanya di balas gelengan pria tersebut.
"Gue bilang siapa yang suruh" bentak zaza pada pria itu, pria itu yang awalnya meremehkan menjadi takut sekarang.
'Wow, gue gk nyangka ada anak kecil yang berani seperti dia' batin pria itu.
'Pasti itu karena keluarga nya, hemm dia sama seperti ku waktu muda dulu' pikir pria itu dan mengingat masa lalunya yang juga menyiksa orang seperti ini. Zaza yang mendengar pikiran pria tersebut pun langsung teringat keluarganya maksudnya mantan keluarganya.
"Oke gue lepasin lo" ucap zaza yang ngebuat mereka terkejut termasuk pria tersebut.
"Tapi isi formulir ini" ucap zaza sambil mengambil suatu formulir lalu memberikannya kepada pria tersebut.
Isi formulir
FORMULIR PENDAFTARAN
NAMA :
UMUR :
MANTAN MAFIA :
PERTAMA KALI : (YA/TIDAK)
ALASAN :
Setelah pria itu menerima formulir itu, pria itu pun mengisi formulir tersebut dengan seksama. Setelah mengisi formulir tersebut, pria itu langsung menyerah kannya ke zaza.
"Maksudnya apa ya?" tanya pria tersebut.
"Lo mau jadi supir?" tanya zaza sambil melihat formulir yang diisi oleh pria tersebut. Pria tersebut yang mendengar pertanyaan zaza pun senang karena pria tersebut sebenarnya tidak ingin menjadi mafia kalau bukan karena keluarganya yang di sekap.
"Tapi saya gak bisa karena orang tua saya di sekap oleh mafia tersebut" ucap pria itu lesu.
"Gue bantu lo" ucap zaza.
"Benarkah, baiklah saya mau jadi supir anda" ucap pria itu senang. Ngomong ngomong ada yang penasaran gak sama isi formulirnya? Ini fisi formulir nya.
FORMULIR PENDAFTARANNAMA : BAGAS ALVARO
UMUR : 23
MANTAN MAFIA : Evil Moon
PERTAMA KALI : (YA/TIDAK)
ALASAN : Karena terpaksa
Begitulah isi formulir tersebut. Ingat formulir diatas karena pria tersebut termasuk salah satu tokoh yang sering masuk dalam cerita dan mafia Evil Moon merupakan mafia terkuat ke 2 setelah Dark Blood.
"Panggil zaza aja gak usah nyonya" ucap zaza dan langsung keluar dari ruangan tersebut. Pria yang bernama bagas itu pun senang karena ia tidak akan bekerja dengan mafia kejam itu lagi.
"Za tumben lu ngelepasin orang yang lu siksa?" tanya caca. Roy, leo, ken dan azka yang mendengarnya pun merinding karena mereka pikir zaza tidak sekejam itu ternyata zaza tidak sesuai dengan yang di pikirkan.
"Ja...jadi selama ini zaza cuma ngelepasin satu orang aja yaitu pria itu?" tanya azka yang sangat takut sambil menunjuk bagas.
"Iya" jawab nana yang sudah mulai risih dengan keadaannya.
"Diem" ucap zaza sambil pergi dari cafe menuju ke suatu tempat.
Flashback
"Lo akan mati di tangan gue cantika" ucap seseorang yang ada di dalam dapur dan tidak sengaja di dengar oleh satu gadis kecil yang sedang ingin kedapur.
"Mati itu apa ya?, ah gatau lah" ucap zaza sambil menatap orang yang ada di dapur tersebut.
"Ekhemm......., karena hari ini gue baik gue buatin lo minuman nih" ucap orang yang tadi ada di dapur tersebut. Lalu orang yang menerima pun dengan senang hati meminumnya karena ia sudah sangat haus.
'Mampus lo, gue pastikan lu mati' pikir orang yang memberikan minuman tersebut.
"Hah mati?, apa itu mati?, kenapa tante lala selalu bilang mati ke mama" ucap zaza yang pelan yang ada di belakang tembok yang sedang mengintip percakapan mereka. Sebenarnya zaza tidak mengetahui kenapa ia bisa bisa mendengar percakapan mereka padahal zaza merasa mereka sepertinya tidak berbicara tetapi zaza tetap tidak terlalu memperdulikannya karena zaza pada saat itu masih sangat kecil untuk mengerti. Setelah mamanya zaza meminum minuman tersebut ia seperti ingin pingsan, lalu tak lama kemudian mama zaza meresakan sakit yang sangat sulit di tahannya dan akhirnya mama zaza pun pingsan. Zaza yang melihat mamanya yang pingsan pun segera menghampiri mamanya yang pingsan.
"Ma.....mama kenapa?" tanya zaza yang segera menghapiri cantika. Lalu tiba tiba hendra atau mantan papanya zaza datang dan menanyakan apa yang terjadi. Tiba - tiba lala berakting menangis tersedu sedu.
"Tadi aku lihat dia memasukkan racun ke minuman cantika dan memberikannya ke cantika" ucap lala yang berakting dan betapa terkejutnya zaza saat di bentak oleh ayahnya.
"Kamu tega - tega nya membunuh ibu kamu sendiri!" bentak hendra dan betapa terkejurtnya zaza saat mendengar bentakan hendra karena ini pertama kalinya hendra membentak zaza. Mendengar bentakan hendra zaza pun terdiam dan menangis.
"Ta....tapi bukan za.." ucapan zaza di potong oleh hendra.
"Gausah bohong kamu, jelas jelas tante lala yang bilang kalo kamu nuangin racun ke dalam minuman cantika" ucap hendra dan langsung pergi dari tempat tersebut. Sejak saat itu hendra menjadi pemabuk dan selalu pulang malam karena pergi ke club. Sejak saat itu juga hendra sering membentak dan tidak peduli lagi dengan zaza.
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Mafia and CEO
Novela JuvenilSeorang gadis yang berubah menjadi sangat kejam karena masa lalunya dan menjadi seorang mafia yang sangat kejam dan tidak pandang bulu. Dia diusir oleh keluarganya karena di tuduh hal yang tidak pernah dia lakukan dan setelah di usir dia diang...