SEASON 2 - 26

1.6K 67 0
                                    


# AUTHOR POV #

Nic mengerjapkan kelopak matanya berkali-kali sebelum membukanya. Dia merasakan pusing yang amat sangat. Gadis itu memandang ke sekitar ruangan yang di dominan dengan warna putih coklat dan krem.

dimana ini ? apa ini hotel ? yang jelas ini bukan kamar apartemenku.., batin Nic yang masih setengah sadar. tunggu apa aku baru saja memikirkan hotel ? ini hotel ? siapa yang membawaku ke hotel ? bagaimana bisa ? Nic memutar otaknya dan menemukan serangkaian kejadian dalam memorinya semalam. Dia mengingat jelas dia pergi ke club bersama Jovian, dia mengingat dia langsung menjadi pusing dan tidak terkendali setelah menghabiskan beberapa gelas minuman yang diberikan oleh teman Jovian padanya, dan dia mengingat terakhir kali dia berbicara sesuatu kepada Jovian sebelum pingsan di pelukan laki-laki itu. shitt....!!! Nic mengumpat dalam hati merutuki kebodohan yang dilakukan semalam.


# NICHOLE POV #


Aku berjalan perlahan keluar dari kamar yang sangat besar dan luas ini menuju ruang tamu yang sangat besar dan mewah. tidak ada siapa-siapa disini, sepi, tidak mungkin ini sebuah hotel, batinku. apa ini rumah ? , gila.... rumah siapa sebesar ini ? tanyaku dalam hati. Baru saja aku akan berjalan ke dapur ketika dia mendengar suara memercik dari arah samping rumah, sepertinya ada yang sedang berenang, fikirku.
Aku berjalan kearah sumber suara dan menemukan Jovian disana. laki-laki itu sedang duduk ditepian kolam, sepertinya dia baru saja selesai berenang. Aku menelan salivaku dengan susah payah memperhatikan setiap lekuk tubuhnya yang dipenuhi otot dengan sempurna. damn ! aku buru buru menyingkirkan fikiran itu dan menemuinya.
" dimana ini Jo?" tanyaku , berusaha memasang wajah kesal. " ahhh kau sudah bangun.." ucapnya datar kembali menceburkan dirinya kedalam kolam. " ini mansionku.." jawabnya menatapku intens.


aku mengedarkan pandanganku ke sekitar dan takjub melihat seberapa megah dan mewah kediaman yang baru saja dikatakan Jovian miliknya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

aku mengedarkan pandanganku ke sekitar dan takjub melihat seberapa megah dan mewah kediaman yang baru saja dikatakan Jovian miliknya itu. aku merasa tidak asing dengan tempat ini. semua seperti de javu. " kenapa kau membawaku kemari..?" tanyaku ganti menatapnya tajam. ". "jadi maksudmu aku harus membawamu pulang ke apartemen mu ? bagaimana kalau ada yang bertanya bagaimana bisa seorang wanita yang memiliki tunangan mabuk bersama pria lain ?" tanyanya dengan tatapan menggoda, " aku harus jawab apa ?" imbuhnya. Aku mendengus. sialan.. dia benar juga, lagi pula ada J dan Mom di apart , apa yang harus kukatakan ? " sudahlah... aku mau pulang..." sahutku datar. Jovian mengulurkan tangan, mengisyaratkanku untuk membantunya keluar dari kolam. Kuulurkan tanganku dengan malas, dan memintanya segera keluar dari sana.
Jovian menarik pergelangan tanganku, membuat keseimbanganku goyah dan ikut terjatuh kembali kedalam kolam bersama nya. Aku menatapnya kesal sambil membersihkan air yang berada di sekitar wajahku. " what the hell are you doing..??!!" desisku. Jovian mendekatkan langkahnya perlahan kearahku, membuat otakku bereaksi memutar kejadian yang sempat kuimpikan sebelum pingsan kapan hari. Nafasku tiba tiba tesenggal dan kepalaku terasa pusing, pandanganku mulai samar dan sulit untuk berdiri tegak. " ada apa...?" Jovian meraih pinggangku begitu sadar aku mulai terhuyung. Aku memejamkan mataku dan berusaha mengatur deru nafasku yang tak karuan. " de javu..." ucapku lirih menyerupai bisikan. " apa..?" jovian bertanya karena tak mendengar ucapanku. " aku seperti pernah mengalami kejadian ini..." ucapku parau sebelum benar-benar jatuh dalam pelukan nya.

# JOVIAN POV #

" Kau sudah sadar ?" tanyaku begitu melihat Nic membuka matanya. gadis ini sering sekali pingsan apa dia sakit ? aku menyodorkan segelas air putih yang langsung dihabiskan nya dalam sekali teguk. " kau sudah merasa lebih baik ?" tanyaku yang hanya di jawab seperti anggukan nya. Aku melihat mata Nic yang tampak sedang menerawang sesuatu.

# NICHOLE POV #

lagi lagi aku harus pingsan di depan nya ? kenapa harus dia ? bukan... kenapa selalu dia ?aku terjaga dengan seluruh tubuhku yang terasa lemas. Aku mengambil segelas air yang dibawakan Jovian dan meminumnya sampai habis. Aku berusaha keras mengingat penyebab aku jatuh pingsan tadi dan aku menemukan perasaan de javu itu tadi. mansion ini, aku terasa tidak asing, seperti nya aku sering kemari.
Aku terkesiap ketika aku tiba tiba mengingat mimpi sebelum aku terbangun di rumah sakit kapan hari, aku , memimpikan tempat ini saat itu, aku bermipi tersenyum dan bermain air di kolam dengan seorang laki-laki yang tidak bisa kuingat wajahnya, persis seperti tadi, pantas saja aku merasa semua itu dejavu .
tapi bagaimana bisa aku memimpikan mansion milik Jovian ini ? bukankah aku tidak pernah kemari sebelum nya ?

# AUTHOR POV #


Nic berjalan mengitari mansion milik Jovian sementara laki-laki itu menyelesaikan pekerajaan penting milik nya. Gadis itu memasuki sebuah kamar besar di lantai dua. kamar dengan dominan warna putih , abu pucat dan krem ini membuatnya takjub karena memiliki jendela besar yang menghadap kebun hijau yang menyejukan. Nic mengambil tempat duduk diatas tempat tidur yang begitu besar sampai matanya berhenti pada satu titik, sebuah foto. Sebuah foto pernikahan besar yang dibingkai dan digantung tepat di depan ranjang yang sedang di dudukinya. foto pernikahan Jovian. Jovian terlihat tampan dalam foto itu, tapi bukan itu yang membuat gadis itu terkejut melainkan mempelai wanita yang berdiri disamping Jovian, nafas Nic tercekat, syaraf otak nya seakan berhenti bekerja saat ini,bukankah wanita itu terlihat sama seperti dirinya ? gadis itu bertanya dalam benaknya.


shit.... jangan bilang ....., batin nic berkecamuk.

THE CEO - SEASON 2 (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang