Mungkin ini part terakhir aku update tapi bukan berarti ini endingnya maksudnya aku gak bakalan update dulu untuk beberapa minggu.
Oke happy Reading guys.
*******
Seorang pria tengah di sibukkan dengan berkas-berkas yang membuatnya lelah sebentar ia melirik ponselnya, kenapa gadisnya tidak membalas atau membaca pesannya.Pernikahan mereka tinggal beberapa hari lagi dan sudah lima hari dirinya tidak bertemu dengan gadisnya itu dan dia sungguh merindukan gadisnya itu. Merindukan kehangatan tubuhnya, senyum manisnya, dan mata bulatnya menatapnya.
Dirinya tersadar dari lamunannya saat Eunha mantan kekasihnya plus sekertarisnya itu mengibaskan tangannya di depan wajahnya.
"Apa kau tidak ingin makan siang?" Tanyanya.
Jangan aneh kenapa dia menyebut atasannya tidak dengan embel-embel sajangnim karena jungkook yang meminta karena katanya itu membuatnya serasa lebih tua.
"Kau duluan saja"
"Apa kau masih memikirkan gadis itu?" Ucapnya yang di balas dengan gumaman dan sedetik kemudian kedua ujung bibir jungkook tertarik dan itu membuat eunha mendengus kesal.
Eunha memang masih menyukai jungkook tetapi jungkook bilang dia sudah tidak menyukainya dan sudah cinta lebih dalam pada gadisnya.
"Baiklah kalau begitu" Ucapnya dengan melangkah keluar.
Tangannya mulai mengambil handphone genggamnya dan mulai mencari nama gadis yang ia rindukan ini.
Sambungan tersambung dan itu membuat senyumnya semakin mengembang.
"Ada apa" Ucap gadis di sebrang sana.
"Aku sangat merindukanmu chagi rasanya lima hari terasa satu tahun" Keluhnya yang membuat jihyo terkekeh.
"Kau berlebihan oppa" Ucapnya dengan kekehan yang masih terdengar oleh jungkook.
"Bagaimana kalau aku pulang kerja kerumah eomma mu"
"Jangan bagaimana kalau eomma marah"
"Tidak masalah"
"Aiss kau harus sabar oppa...besok pernikahan kita dan kau sudah tidak sabar ingin menemui ku?besok juga kita akan bertemu jungkook oppa"
"Hmm baiklah"
Hening hanya terdengar suara nafas mereka.
"Kau sedang apa" Tanyanya.
"Sedang menonton televisi memangnya kenapa"
"Apa kau sering keluar"
"Sering bersama eomma memangnya kenapa"
"Apa banyak pria yang mengganggumu"
"Banyak...kadang mereka mengajakku berkencan" Godanya dan itu membuat jungkook menggeram kesal.
"Sudah ku bilang jangan keluar chagi"
"Tapi eomma yang mengajakku katanya berlama-lama di dalam rumah itu bisa membuatku bosan" Jelasnya.
"Hufhh baiklah tapi ingat kau sudah memiliki calon suami chagi"
"Tentu aku ingat"
"Yasudah kalau aku akhiri dulu panggilan ini aku ingin makan siang"
"Hmm baiklah makanlah yang banyak"
"Baiklah... Aku menyayangimu jeon jihyo" Ucapnya yang membuat jihyo terkekeh kembali.
"Ingat margaku masih park tuan jeon"
"Tapi sebentar lagi jeon"
"Yasudah kalau begitu aku tutup bye oppaku yang tampan" Godanya sebelum sambungan benar-benar terputus.
"Aiss kau membuatku semakin merindukanku jihyo" Gumamnya.
Sambungan sudah benar-benar terputus. Sepertinya jungkook tidak sadar sedari tadi ada seseorang menguping pembicaraan dirinya dengan gadisnya dan itu membuat gadis yang menguping kesal.
"Aiss awas saja aku akan membuatnya kembali padaku" Gumamnya dengan tersenyum miring. sebelum benar-benar melangkahkan kakinya pergi.
-
T
B
CKira-kira siapa? Ada yang tau?
Vote and comment guys.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't leave me.
Romance"Berjanjilah kau tidak akan pergi meninggalkan ku, kalau aku melakukan kesalahan lagi tolong tegur aku jangan mengambil langkah untuk pergi lagi"-jungkook "Baiklah aku berjanji"-jihyo Perjodohan yang akhirnya di Terima oleh jihyo tetapi selalu saj...