#warntypo
"Bunda,bikinin ayah kopi ya?"
"Iya,tunggu sebentar" Jihoon beranjak dari duduknya dan menemui jinyoung di ruang tengah.
"Mau kopi apa?" Jihoon menatap suami nya Yang sedangidak asyik rebahan di atas sofa sambil bermain ps."Kopi hitam,pakein gula sedikit" Jihoon mengangguk paham kemudian berlalu pergi menuju dapur.
"Ayah,abang izin pergi dulu ya,mau kerkom" Hangyul menghampiri ayah tersayang nya yang masih asyik rebahan sambil bermain ps."Iya gih sono,hati-hati bawa mobil nya" Jinyoung mengangguk dan membuat gesture mengusir dengan tangannya kirinya.
Hangyul menggelengkan kepalanya dan berlalu pergi menuju dapur.
"Bunda,abang berangkat dulu ya" Hangyul mengecup sigkat pipi kanan jihoon kemudian melambaikan tangannya berjalan keluar dapur.Jihoon menggelengkan kepalanya kala menghadapi tingkah tsundere anak sulungnya.
"Bang,tunggu bentar!" Hyeongjun berlari kecil menuruni tangga demi menyusul langkah besar kakaknya
Hangyul membalikan tubuhnya dan menatap bingung adik satu-satunya
"Kenapa?" Hyungjun berhenti sambil sedikit terengah
"Ikuttt,anterin ya? Aku mau bikin video collab sama kak mini" Hyeongjun membulatkan mata berbinarnya dan menatap hangyul penuh harap.Hangyul yang memang sudah bucin akut dengan adiknya langsung mengangguk dan mengecup sayang ujung hidung hyeongjun
"Boleh dong sweetie,nanti mau di jemput juga?" Hyeongjun mengangguk senang dan memasang ekspresi excited."Ok,nanti selesai abang kerkom ya" Hangyul mengusak pelan rambut ikal adiknya dan merangkul bahu sempit hyeongjun.
"Bunda,ayah,kita pamit ya!" Hyeongjun melambaikan tangannya kemudian menyamakan langkahnya dengan langkah panjang hangyul."Hati-hati!" Jihoon berteriak dari dapur sambil berjalan ke ruang tengah
Jihoon Mendudukan dirinya di atas sofa empuk tepat di samping jinyoung,jihoon menyandarkan kepalanya di bahu lebar suaminya."Ga kerasa ya anak-anak uda sebesar sekrang,perasaan kemarin mereka masih rebutan mainan" Jihoon tersenyum tulus dan menyamankan kepalanya di bahu jinyoung.
"Mau bikin lagi ga? Biar ada yang rebutan mainan lagi" Jinyoung menjilat telinga jihoon membuat sang empu melotot kaget.
"Sembarangan,jauh-jauh kamu!" Jihoon mendorong kencang tubuh jinyoung yang hampir nyusruk ke samping kalau saja tak ada pegangan sofa.
"Ji..."
"Apa?! Kalau kamu deket-deket,aku ga kasi makan malem!" Jinyoung seketika terdiam,ia tak bisa apa-apa jika jihoon sudah dalam mode galak seperti ini.
"Kamu jangan Kebanyakan bergaul sama donghan dong honey"
"Ya terserah aku!" Jika sudah begini jinyoung tak bisa apa-apa.
。。。
"Kak miniiii!" Hyeongjun mengetuk pelan pintu coklat tua mengkilap di depannya
"Iya?" Sesaat setelah ketukan yang hyungjun perbuat,keluar seorang lelaki tinggi berparas cantik tersenyum ke arahnya."Pagi tante,kak mini nya ada?" Minhyun mengembangkan senyum lebih lebar dan mengangguk
"Ada,masuk dulu yuk" Hyeongjun kemudian mengikuti Minhyun masuk ke dalam rumah
"Siapa mam?" Terlihat hyunbin yang sedang membaca koran mingguan sambil menggunakan kacamata bacanya duduk di atas kursi goyang besar berwarna coklat muda."Temannya mini" Minhyun menjawab singkat pertanyaan suaminya
"Duduk dulu nak,tante panggil mini dulu" Setelahnya,minhyun berjalan menuju kamar anak satu-satunya meninggalkan hyeongjun yang duduk nyaman di sofa.
KAMU SEDANG MEMBACA
KELUARGA BERINGIN [Pdx101 ft Pd101 S2]
Umorismo"cemara uda mainstream,jadi beringin aja biar anti mainstream" Warn! bxb start:29-07-2019 (21.10) end:- status:on going ◌1st #yongguk ◌2nd #jinseob ◌2nd #guanho ◌3rd #samhwi