○|NATA P.O.V.|○
di sini aku sudah bersama dengan denise,harry,liam,louis,dan zayn.yg lain ada di rumahku,demi akan ke sini bersama yg lainnya nanti.yg pasti saat niall sampai di sini,mereka akan langsung ke sini.
Hpku bergetar,allen menelfon.
"Halo?,niall sudah sampai di rumah.bersiaplah,nanti kami akan dijemput demi setelah niall pergi."
"Baiklah," aku menutup telfon.
"Denise bersiaplah di temoat niall akan memasuki taman," denise mengangguk.setelah aku sudah tak melihatnya lagi,aku menunggu sedikit untuk mematikan semua lampu ditaman ini.
"Baiklah louis matikan lampunya,dan bersiaplah menyalakan lampu yg khusus ada di atasku nanti saat niall datang.aku tahu matamu terang karena kau suka makan wartel.dan bersembunyilah di belakang panggung," ia mengangguk,lalu memencet sebuah tombol yg membuat semua lampu di sini mati.aku pun sedikit meraba-raba,dan akhirnya mendapatkan tempat duduk yg sudah di siapkan di atas panggung untuk ku.aku pun duduk,lalu memeluk gitarku akustik.
5 menit..
10 menit...
15 menit...
Lampu di atasku menyala.hanya di atasku,yg lainnya tetap mati.sesuai rencanaku,lampu yg lainnya akan menyala saat aku selesai menyanyikan lagu tear drops on my guitar.
Aku bisa melihat niall kaget dan menutup matanya.
Dari sini aku bisa melihat air matanya yg terus turun.ia menangis?,astaga aku tak percaya kabar kematianku bisa membuatnya menangis.
Perlahan ia membuka matanya.dan detik itu juga ia terdiam,dan berhenti menangis saat melihatku.dia tak menampakkan ekspresi apapun,datar.aku pun bersiap menyanyikan lagunya,sebelumnya aku tersenyum ke arahnya.
"Drew looks at me, I fake a smile so he won't see That I want and I'm needing everything that we should be I'll bet she's beautiful, that girl he talks about,And she's got everything that I have to live without," suddenly,semua hal tentang niall dan demi berterbangan di otakku.saat pertama kali niall melihat demi,dan ia terus menerus membicarakan betapa cantiknya demi.sagat demi mendapatkan segalanya dengan mudah,sedangkan aku harus berusaha untuk mendapatkan apa yg dimiliki niall.
"Drew talks to me, I laugh 'cause it's just so funny Drew talks to me, I laugh 'cause it's so damn funny That I can't even see anyone when he's with me He says he's so in love, he's finally got it right,I wonder if he knows he's all I think about at night," saat niall mencoba membuat lelucon,hanya ialah yg ada dipenglihatanku.tak ada orang lain selain dirinya.tapi saat ia mengatakan tentang perasaannya,aku tahu ia tidak sadar,jika ialah orang yg kufikirkan setiap malam.orang yg ada di otakku setiap waktu.
Aku menatap niall,sambil tersenyum miring.
"He's the reason for the teardrops on my guitar The only thing that keeps me wishing on a wishing star He's the song in the car I keep singing, don't know why I do," aku bisa melihat mata niall.tak ada air mata,tapi sesuatu yg aku sendiri tak atahu itu apa.sampai sekarang pun ia tak memperlihatkan ekspresi apapun,selain wajah datarnya yg jarang kulihat.
"Drew walks by me, can he tell that I can't breathe?And there he goes, so perfectly,The kind of flawless I wish I could be She better hold him tight, give him all her love Look in those beautiful eyes and know she's lucky 'cause," aku tertawa kecil di akhir nyanyianku.i mean,menertawakan nasibku yg never lucky like demi.
Saat niall bersamaku,aku seperti kehilangan oksigen
Tapi..
Aku tahu jika aku bisa,aku ingin
KAMU SEDANG MEMBACA
strong (Niall horan FF)
Fanfiction" i loved you first,why can't you see?" itu yang bisa ku katakan saat melihat-Nya mengatakan cinta kepada seseorang. " i wish that was me " itu yang bisa ku katakan,saat melihat mereka sedang berpelukan. " cause i can love you more than this " itu j...
