47

42K 2.1K 84
                                    

***
Pagi ini syla sedang menikmati secangkir teh Hijau dengan gula yang sangat manis membuat dirinya sangat betah tinggal di negeri orang ini

Tidak ingin pulang

Itulah yang syla inginkan saat ini

Ia menatap lurus kearah kolam berenang yang mana disana ada Adryan  sedang berenang dan Adrea yang tengah duduk dipinggiran kolam
"Ryan! Masih pagi mending mandi,  jangan dikolam"peringatan Adrea

Adryan tidak mendengar ia malah senang melakukan gaya punggung apalagi gaya dada yang sudah mahir ia lakukan

Saat syla tengah memperhatikan dua pasangan tersebut, iphone yang ada di atas meja tepat disampingnya di tempat ia menyimpan Teh,berdering

'Saudara Laknat'

Syla dengan ragu ragu mengangkat keatas tombol yang berwarna hijau dan menyimpan iphone tersebut ditelinganya

Syla memang lancang, tapi mau bagaimana lagi dia tidak tega mengganggu pasangan tesebut

'Ryan! Gue mau minta tolong sama lo! '

Seketika syla mematung mendengar suara bariton tersebut, suara itu sangat familiar

"Siapa? "
Tiba tiba suara adryan mengagetkan, syla tidak menjawab malah memberikan iphone tersebut, sedetik berikutnya Adryan terkekeh

"Ada apa jack? "

Syla kembali membulatkan matanya, ternyata dugaannya benar itu jack

'Gue mau minta tolong'

"Ouh minta tolong apa? Butuh sekarang ke gue yah, dulu gue ajak lu ke pernikahan gue nggak mau! Sekarang gue nggak jadi nikah"

Disana jack mengerutkan keningnya apa apaan anak dari adik Daddynya ini berbicara panjang lebar yang membuat dirinya sebal karena merasa bersalah tidak datang ke pernikahan anak itu

'Lo nggak jadi nikah? '

"Yoi"
Adryan mengedipkan matanya baik pada Adrea yang terkekeh maupun pada syla yang mengerutkan keningnya.

Adrea itu tau, Suaminya pasti iseng

"Sekarang gue punya yang baru"

'Bacot lu, gue mau bilang tolong urus perusahaan Bokap gue yang di sanghai'

"Kenapa nggak datang aja kesini? Sekalian mampir kerumah grandma"

Syla gusar, ia berdiri dan berjalan maju mundur
Melihat tingkah syla Adrea tertawa terbahak bahak membuat syla kesal dan berteriak
"Adrea!!!! "
Kesal syla karena adrea tak kunjung berhenti menertawakan kepanikannya,  yang mengira mungkin jack akan ke sanghai dimana perusahaannya ada

**

Jack mengerutkan keningnya
Samar samar jack mendengar suara perempuan yang sangat familiar di telinganya

"Ada orang lain? "

'Ada orang yang gue taksir'

"Yang dulu nggak jadi dinikahin? "

'Buat apa, lu juga kagak dateng'

Jack berpikir sejenak bisakah demikian?

"Ok gue cuman minta tolong jaga perusahaan gue di sanghai! "
Jack segera menutup telpon dan memejamkan matanya sejenak

~adrea~ suara yang memanggil nama adrea sangat familiar sekali, seperti suara Syla?
Mana mungkin perempuan itu rela menghabiskan uangnya untuk pergi jalan jalan? Pikir jack

 Baby Sitter (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang