Baby Sitter (Completed)

49

Yang nggak suka cover nya bilang aja, atau paling enggak buatin cover nya buat cerita aku:'v

***
Dengan langkah tergesa gesa jack menghampiri dua makhluk yang sangat ingin ia temukan,ralat hanya satu saja.

"Wah jack kebetulan!"seru adryan melihat kakak sepupunya muncul tiba tiba

syla menoleh pandangannya terkunci dengan mata jack lalu ia mengerjapkan matanya,setelah itu menatap adryan meminta penjelasan dan hanya dibalas dengan kerutan dikeningnya

"Jadi benar kata pegawai caffe kalau kamu pergi ke china?"tanya jack sedikit sinis

Syla mengangguk saja

jack lalu duduk di tempat yang semula diduduki Adrea yang sedang berada di toilet
"Ngapain?"

"Liburan"balas syla singkat

"Jack..."

"yang sopan!"tegas jack pada Adryan dan adryanpun terkekeh
"iyah sorry"

"Gue kan pernah bilang,kalau gue nggak jadi nikah gara gara lu nggak dateng"

"yang sopan ADRYAN!"

Syla terkekeh melihat bagaimana wajah adryan yang menggemaskan dan wajah jack yang memerah kesal sebal murka

"iyah kak!oke!jadi dulu kan pernah bilang mau nikah terus nggak jadi nah terus bilang kalau gue lagi dekat sama seseorang dan yah syla dong"Adrya menaik turunkan alisnya menatap syla genit

jack menatap keduanya bingung,benarkah ada sesuatu diantara mereka?

"Nggak percaya?"tanya adryan sambil menyunggingkan senyumnya

"benar syla?"tanya jack

syla hendak saja menjawab namun adryan memotong perkataannya dengan perkataan yang membuat syla menutup mulutnya

"dia hamil anak gue kak"

Jack melotot begitupun syla yang membekap mulutnya
"Jadi yah terpaksa bulan depan harus ngelamarnya"

Syla menggelengkan kepalanya ingin menjawab namun mulutnya terasa kelu untuk mengucapkan sesuatu

"Masih belum percaya?"

Adryan mengambil tas yang ada didepannya,itu tas Adrea

adryan tersenyum manis ternyata syla tidak membawa tas jadi kemungkinan jack akan percaya jika tas yang ia pegang adalah tas milik syla

Adryan mengeluarkan beberapa obat didalam tas lalu menyodorkannya pada jack
"udah tau kan obat apa ini?"

Jack meraihnya lalu menatap obat tersebut,ia meneguk salivanya susah payah obat itu sama seperti obat yang ia belikannya untuk Almarhum istrinya dulu saat pertama mengandung anak terakhir

"Mas....

"nggak usah panggil mas"elak jack tak suka

Adryan terkekeh lalu detik berikutnya seseorang menarik tangannya
"Ryan!anterin ke rumah sakit perut aku keram"

ouh astaga!hampir saja adryan melupakan istrinya ini pantas saja istrinya lama di toilet ternyata perutnya keram

"kenapa nggak telpon aku?"

"kan nggak bawa handphone"

Adryan menatap wanita paruh baya yang berada di samping Adrea,wanita paruh baya yang sudah mengantarkan istrinya
"Xie xie ni"

Setelah mengucapkan itu Adryan lalu menatap istrinya penuh cinta dan merangkulnya

jack melotot drama macam apa ini?
"Ini siapa ryan?Eh jack yah?Kakak sepupu kamu?"tanya Adrea antusias