Rumah NCT

belanja

Vote dulu yuk...

"Bang besok puasa" kata Haechan

Haechan duduk nangkring di depan kitchen bar

Taeyong yang lagi sibuk bersihin kompor hanya mengangguk-ngangguk tanpa melihat ke arah Haechan.

Kok Haechan ada dirumah? Iya kan ujian udah selesai jadi sekarang mereka udah bebas.

Ujian dari hari senin sampai jumat, sabtu minggu mereka libur dan minggu besok puasa. Jadi sabtu ini mereka masih bisa makan dan minum sepuasnya.

"Sahur pake apa mas?" tanya Haechan lagi.

"Kamu mau pake apa? Tanya sama mas-mas mu yang lain, rundingin abis itu kita belanja habis ini" kata Taeyong.

Haechan mengangguk, diam diam dia mengambil napas dalam-dalam dan berteriak.

"WAHAI MANUSIA-MANUSIA LAKNAT KELUAR KALIAN"

hening

Iyalah di panggil manusia laknat gak ada yang keluar.

"MANUSIA MANUSIA TAMPAN YANG IN SYAA ALLAH SELALU MENDAPATKAN BERKAH DAN RAHMAT DARI ALLAH. MARI KITA KUMPUL" teriak Haechan

Mereka semua keluar

Yee kambing. - Haechan 2k19

"Sebagai manusia tampan gue merasa terpanggil" kata Lucas dan duduk di ruang tamu.

"Kenapa manggil deh?" tanya Jeno sambil menyibakkan rambutnya kebelakang

"Kecolok anjing" kata Jaemin

Tangan Jaemin mengucak matanya yang terkena rambut Jeno.

"Duduk duduk"

"Mas Taeyong ngomong gih. Kalau Haechan yang ngomong gak ada yang peduli"

Haechan nyerah bung

Taeyong cuman ketawa, dia berdiri di hadapan anak-anak kaya lagi mau ngasih tausiyah.

"Besok puasa, nah. Rundingin deh selama seminggu ini mau makan apa buat sahur sekalian buat buka. Biar nanti kita langsung belanja banyak"

"Tiap hari ya kita belanjanya. Okay. Harus gerak semua gak boleh ada yang malas"

Mereka semua mengangguk lalu menuliskan makanan di secarik kertas dan dimasukkan ke sebuah botol.

Setelah ke kumpul para hyungline yang terdiri dari Taeil, Johnny, Taeyong, Yuta, Ten, Doyoung dan Kun di tunjuk untuk mengambil dua buah makanan untuk sahur dan untuk buka puasa.

"Bang Ten cuci tangan dulu, takut tangannya bawa sial" kata Haechan

"Kampret lu"

"Ten duluan" kata Taeil memerintah

Ten mengocok-ngocok botol nya dan keluarlah sebuah gulungan kertas.

Ngocoknya juga engga santai, pakai kekuatan penuh sampai kertas kertas nya pada mental kesana kemari

Jisunglah yang jadi korban untuk memunguti kertas-kertas itu

"Buat bukanya, sop buah"

"buat sahurnya tempe, tahu, sambel, es teh manis hangat tanpa gula" kata Ten lalu mengerutkan keningnya.

"APAAN ANJER MASA MAKAN GINIAN DOANG? MANA KENYANG?" teriak Ten sambil membanting kertas yang tadi dia pegang.

Dari tulisan nya sih kayanya Ten kenal makanya dari tadi Ten udah natap orang itu pakai tatapan mematikan.