Rendi POV
"KALAU LO GA BISA JADI SUAMI YANG BAIK BUAT MESYA, MENDING LO MUNDUR! KARNA KALAU LO TERUS PERTAHANIN PERNIKAHAN INI, MESYA AKAN TERSIKSA. TAU LO?!"
"GW JUGA GA TAU KALAU UJUNGNYA BAKAL KAYAK GINI!"
"BOSEN BILANG! BUKAN LARI DAN HAMILIN ISTRI GW ANJING!"
Bugh!
Bugh!"GW AKAN TANGGUNG JAWAB!"
"Hahahaha Tanggung jawab? Lo pikir ga sih? ISTRI LO MAU DIKEMANAIN?! DAN ISTRI GW JUGA PUNYA ANAK DARI GW!"
"Masih untung gw mau tanggung jawab! Lo maunya apa sih anjing?!"
"LO YANG SETAN! ISTRI ORANG DIHAMILIN! GW AKAN CERAI SAMA ISTRI GW, DAN LO JUGA HARUS CERAI DARI ISTRI LO! TANGGUNG JAWAB LO ANJING!"
"Rendi bangun!"
Gw pun seketika bangun dan natap Mesya yang udah didepan gw
"Kamu kenapa?"-Mesya ngusap keringet gw
Gw spontan mengusap pelan ujung mata gw
Gw nangis selama ngalamin mimpi itu?
Gw natap Mesya
"Kenapa? Hm? Bad dream ya?"-Mesya ngusap rambut gw
Gw natap Mesya lekat ditambah ketakutan
Sreet
GrepGw memeluk erat Mesya
"Maaf"
"Maaf buat apa?"-Mesya
"A-aku takut nanti malah nyakitin kamu"
Mesya lepas pelukan gw
Dan natap gw dengan mata cantiknya
"Nggak kok, aku yakin sama kamu. Kamu ga akan nyakitin aku"-Mesya senyum natap gw
"Mimpi apa sih? Hm?"-Mesya
Gw geleng kepala
"Yaudah nanti lagi aja ceritanya, sekarang kita sarapan dulu yuk? Kamu ngantor kan?"
Gw geleng kepala
"Kenapa? Kan kemarin baru ngambil cuti. Masa sekarang ga kerja lagi?"-Mesya dengan nada selembut mungkin
"Kak Ravi ngajak kita buat ke pesta nya"
"Kapan?"
"Sekarang. Sore aja kita kesana nya"
"Aku bisa sendiri. Kamu kerja aja"
"Nggak. Pokoknya aku akan nemenin kamu"
"Iya sayang iya. Yaudah yuk sarapan? Aku udah masak omlet"
Gw ngangguk
•••••
"Ren tau nggak?"
Gw geleng kepala
"Alya hamil"-Mesya dengan muka berbunga bunga
KAMU SEDANG MEMBACA
Hey Senja-ku
Teen Fiction"ketemu, Iseng, berantem lagi. Terus aja begitu. Ga ada yang mau ngalah. Kalau ketemu pasti saling bully, dan berujung di ruang BK. Tapi dia sekarang jodoh gw. Hidup emang selucu itu"-Rendi