3rd Person POV
Kakashi sudah bersiap dengan ransel misinya dini hari itu. Walaupun langit masih gelap, ia sudah berpakaian lengkap dengan rompi Jounin Konohanya.
Sesekali ia menengok ke kamar yang ditempati oleh (Y/N), takut-takut (Y/N) terbangun karena mendengar aktifitasnya pagi buta itu.
Terlihat Martis yang masih memejamkan mata ditatami bagian atas kepala (Y/N), ekornya bergerak-gerak--menandakan kalau sang kucing selalu berada di mode stand by.
Kakashi melihat kearah jam yang sudah menunjukkan pukul 5 tepat. Ia raih ranselnya dan diletakkannya dipunggungnya.
"Kau yakin tidak ingin berpamitan dengan (Y/N)?" ucap Martis--yang tetiba berada disampingnya.
"Tidurnya sangat nyenyak sejak semalam, aku tidak ingin mengganggunya"
Kakashi POV
Flashback
Aku mengingat hari itu, tepatnya di tengah malam. Ia masuk kekamarku sambil membawa kasur lipatnya.
Mataku baru saja terbuka satu saat ia mengatakan kalimat yang membuatku hampir salah pengertian.
"Kakashi, boleh kita tidur bersama?"
Ia sempat terdiam beberapa saat dan langsung mengoreksi kata-katanya saat melihat reaksi kagetku.
"Ja-jangan salah sangka dulu! Maksudku diruangan yang sama tetapi dikasur lipat yang berbeda!"
Kulihat Martis berjalan masuk dan duduk tepat disampingku, membatasi antara kasur lipatku dan (Y/N).
"Tenang saja, aku akan memastikan kedua tanganmu ditempat semestinya selama kau dan (Y/N) tidur Kakashi"
Dasar kucing overprotektif, mana mungkin aku berbuat tak baik kepada wanita yang kusayangi ini.
"Kakashi? Boleh ya?" ucap (Y/N) lagi.
Aku menganggukkan kepalaku pelan.
"Ya, kau boleh tidur disini kapanpun kau mau (Y/N)"
Menit berikutnya, kulihat (Y/N) sudah terlelap. Kebetulan wajahnya menghadap kearahku. Malam itu, aku seperti sedang disuguhkan mimpi indah dihadapanku, bahkan mungkin lebih baik jika tidak usah terpejam saja.
Hingga kumelihat muncul perempatan didahi (Y/N), ia mencengkram erat selimut yang menutupi seluruh tubuhnya.
"Ayah, Ibu! Jangan...."
Dia mengigau.
"Jangan kaget seperti itu Kakashi, dia memang selalu seperti itu sejak kecil kan?" ucap Martis yang sepertinya merasakan kekhawatiranku.
Aku merubah posisiku menjadi duduk dengan sangat pelan.
"Kukira sudah tidak" ujarku masih dengan pandangan kearah (Y/N).
"Ia tidak ingin membuatmu khawatir"
Flashback End
3rd Person POV
Kakashi melangkahkan kaki keluar rumah setelah menitipkan sesuatu pada Pakkun.
Semua lampu depan rumah yang ia lewati masih menyala saat itu. Kondisi desa masih sepi sekali, apalagi saat melewati pusat desa yang belum terdapat aktifitas dari penduduk desa.
Ia lalu mengambil salah satu Icha-icha series dari kantung penyimpanan dibelakang celana Jouninnya guna mengusir sepi.
Namun bukannya fokus membaca lembaran yang ia buka, pikirannya malah jatuh kepada (Y/N).
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakashi x Reader x Kiba | Your Smile
Fanfic(Y/N) tidak memiliki keluarga sejak klannya musnah. Ia hanya diwarisi seekor kucing ninja bernama Martis. Disamping itu, Kakashi ditugaskan untuk menjaga (Y/N). Gadis itu juga tidak tahu apa hubungan Kakashi dengan keluarganya dimasa silam, karena y...
