Chapter 16 [End]

2.5K 159 55
                                    

3rd Person POV

Air mata kembali mengalir dipipi (Y/N) diiringi dengan jawaban "Ya, aku mau Kakashi!!"

Kakashi menyematkan cincin di jari manis (Y/N) dan membawa tubuhnya kepelukannya, "Terimakasih, kau membuatku jadi lelaki paling bahagia di Konoha hari ini (Y/N)."

Lepas dari pelukan Kakashi, jemari Kakashi kembali mengusap jejak air mata yang ada dipipi (Y/N). Ciuman dipipi didapat (Y/N) bersamaan dengan ledakan dan indahnya warna warni kembang api dilangit Konoha malam itu.

Hening sesaat.

Kedua insan yang sedang dimabuk asmara itu seakan terlena dengan atmosfir saat itu.

"Jadi, bisa kau ceritakan apa yang kau lakukan dengan Sakura kemarin sore?" tanya (Y/N) tiba-tiba, dengan satu mata menyipit penuh intimidasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jadi, bisa kau ceritakan apa yang kau lakukan dengan Sakura kemarin sore?" tanya (Y/N) tiba-tiba, dengan satu mata menyipit penuh intimidasi. Kakashi menggaruk pelan pipinya yang tertutup masker menggunakkan jari telunjuknya. "Eh...kau masih penasaran?"

Flashback

Kakashi hendak segera kembali ke rumah setelah mengambil pesanan cincin untuk (Y/N) di toko rekomendasi Sakura sore itu.

Ya, dia memintanya untuk mencoba cincin yang akan diberikan pada (Y/N) karena ukuran jari mereka sepertinya tidak terlalu berbeda.

Kotak beludru merah berisi cincin sudah diamankan ditas kecil yang berada tepat diatas kantung celana jounin bagian belakangnya saat keluar dari toko.

"Guru Kakashi—bukankah seharusnya kau berlatih cara menyampaikan lamaran yang baik kepada (Y/N)-san dulu?"

"Eh, apa perlu? Kau tidak tahu ya gurumu ini pintar berimprovisasi?" Kakashi berujar sambil memangku satu tangannya.

Sakura membentuk tanda X besar didepan wajahnya.

"Tidak bisa! Kau harus menunjukannya padaku, aku tidak yakin kau akan lancar berbicara tentang lamaran didepan wanita secantik (Y/N)-san!"

"Tidak bisa! Kau harus menunjukannya padaku, aku tidak yakin kau akan lancar berbicara tentang lamaran didepan wanita secantik (Y/N)-san!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ehhhh—perkataanmu barusan menyakitkan sekali Sakura"

Tanpa mengindahkan ucapan gurunya itu, Sakura menyilangkan kedua tangan didepan dada, mengesturkan gurunya untuk segera mengeluarkan kalimat yang akan diucapkannya pada (Y/N).

Kakashi x Reader x Kiba | Your SmileTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang