Mengapa?
Diambang batas pikiran kita, kita masih memikirkan kebahagiaan orang lain?

KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Masih Sama
PoetryAku buruk dalam menulis. Aku buruk dalam bercerita. Aku buruk dalam berekspresi. Aku buruk, setidaknya dalam merindu. Sekedar coretan tak penting. Semestaku semestamu, kusemogai kau bahagia selalu.
Terlalu peduli-
Mengapa?
Diambang batas pikiran kita, kita masih memikirkan kebahagiaan orang lain?