"eung?" Hyena terbangun dari tidurnya, hyena menatap sekeliling ruangan
"Dimana aku?" Gumamnya kecil, hyena bangkit dan berjalan menuju pintu dan melihat ke luar kamar
Hyena menuruni anak tangga lalu ia melihat seorang lelaki yang sangat ia kenal sedang menyiapkan makanan di meja makan, hyena tersenyum saat memperhatikannya
"Sudah bangun?" Hyena terdiam menatap lelaki di depannya dengan tangan yang masih sibuk menata makanan
"Kemarilah kau pasti lelah akibat semalam" hyena membulatkan matanya lalu memeluk tubuhnya sendiri
"Yak! Apa yang kau lakukan eoh?!" Jungkook berhenti dari aktivitasnya menata makanan, ia beralih menatap hyena dengan raut wajah bingung
"Ha?ah! Hahahaha hyena! Yang benar saja haha" tawanya buyar ketika otaknya sudah berperoses
"Kau mengira aku berbuat yang tidak-tidak?haha yang benar saja haha" Jungkook tertawa sambil memegangi perutnya dan hyena menatapnya tajam lalu membalikan tubuhnya.
Hyena nampak malu dan berlari untuk kembali ke kamar Jungkook, ya memang semalam hyena ketiduran di dalam mobil Jungkook lalu Jungkook membawanya pulang ke rumahnya
"Aigo perutku sampai sakit haha hyena! Makan dulu!" Jungkook memegangi perutnya merasa sakit akibat tertawa sangat puas lalu menatap hyena
Hyena menghentikan langkahnya lalu memegangi perutnya yang merasa lapar lalu menatap Jungkook yang sedang menahan tawa
Hyena prov
Sangat memalukan! Bagaimana bisa aku berfikir seperti itu jelas-jelas Jungkook tidak menyukaiku melainkan hara
Dengan wajah menahan malu kuurungkan niatku untuk kembali ke kamar karena perutku lebih penting saat ini
Tapi aku bahagia dapat seperti ini tanpa ada hara
Bolehkah aku egois? Sekali saja? Aku selalu membiarkan hara berdua dengan Jungkook bahkan mereka tidak menyadari betapa sesaknya dadaku saat melihat mereka tertawa berdua
Sejak hara mengenalkan ku dengan Jungkook aku bahkan sudah menyukainya bodohnya aku yang selalu berharap Jungkook akan menyukaiku
"Sudah jangan melamun hyena" aku menatapnya Lamat, kapan lagi aku dapat merasakan hal ini lagi?
"Aku tau aku tampan" pede sekali dia! Aku memalingkan wajah menatap makanan yang Jungkook buat
"Ck! Pede sekali kau" ucapku seraya memasukan makanan ke mulutku
"Bilang saja aku memang tampan" iya oppa kau tampan! Dan aku menyukaimu!
"Ani!" Jungkook menatapku aku hanya pura-pura tidak peduli terhadapnya
Jungkook melanjutkan makan dengan mulut yang penuh dengan makanan
'kiyopta' gumamku pelan
Uhuk!
Sial dia mendengarnya!
***
Seperti janji taehyung setelah makan taehyung akan mengantarkanku pulang
Ceklek
Pintu kamar terbuka aku dapat melihat taehyung sedang berdiri disana
Taehyung berjalan ke arahku lalu duduk dihadapanku aku menatapnya sebentar lalu memalingkan wajah ke arah jendela
"Sebelum pulang aku ingin membawamu kepada ibuku,, kau mau?" Aku menatapnya lalu mengangguk pelan
Entahlah tubuhku seakan berkerja sendiri
KAMU SEDANG MEMBACA
Psycho - dream (END)
RomanceKenapa setiap aku bermimpi taehyung membunuh, maka kejadian itu menjadi kenyataan? Ada apa? Dan dalam mimpi itu, taehyung berkata.... "Aku psychopath"