[✔️] 𝐛𝐮𝐜𝐢𝐧

08. kak Jaehyun

Masih ingat dengan barista ganteng yang Rose gombalin?

Hari ini Rose sama Jungkook pergi ke swalayan buat beli kebutuhan dapur mamahnya Jungkook.

Nah Rose sama Jungkook memutuskan untuk mencar, mempersingkat waktu.

Pas lagi nyari sikat gigi Rose liat ada cogan lagi jongkok gak jauh dari dia berdiri.

Karena prinsip hidup Rose 'jangan pernah abaikan cogan sekalipun, dosa.' Jadi Rose deketin tuh cogannya. Pas udah deket eh sadar kalau itu si mas barista ganteng.

"Mas Jaehyun?" Kata Rose.

Yang dipanggil pun noleh dan senyum ke Rose.

"Oh kamu yang waktu itu ya?" Katanya sambil berdiri. Rose cuma ngangguk aja.

'Ngangguk aja lucu,' batin Jaehyun.

"Sama siapa mas?"

"Sendiri nih. Kamu?" Tanya nya.

"Sama. Hehehehe." Tolong ingatkan Rose kalau dia masih punya pacar yang sekarang berada di satu gedung walau beda tempat.

Jaehyun cuma senyum aja, bingung dia mau ngomong apa lagi.

"Kamu masih SMA?" Tanya Jaehyun saat menyadari baju yang dipakai Rose.

Rose nunduk lihat bajunya. "Eh iya ni mas, mas Jaehyun udah kerja?"

"Masih kuliah semester 1. Kemaren cuma buat ngisi waktu luang aja."

Rose cuma oh aja. Baru kali ini dia canggung sama cogan. Biasanya dia aktif nanya atau bahkan nge gombal.

"Mas—eh kak." Rose bingung mau manggil Jaehyun apa. Kalau Mas kesannya Jaehyun udah tua banget, tapi kalau Kak kesannya mereka udah akrab banget.

"Panggil kak aja gapapa kok."

"Oh oke. Kak Jaehyun tau tempat mie instan gak? Aku dari tadi nyari gak ketemu masa."

"Tau kok. Bareng aja gimana? Sekalian pengen kesana juga."

Akhirnya Rose sama Jaehyun langsung ke tempat mie instan.

'dugun dugun woy gua sama kakak ganteng,' batin Rose.

Saat mereka tiba Rose pun langsung mencari varian yang dia mau. Dan nemu, tapi itu di atas. Tau sendiri kan tinggi Rose yang minimal, jadi Rose loncat-loncat gitu.

Jaehyun yang melihat Rose kesulitan ambil barang yang dia mau pun mendekat dan membantunya.

"Kalau gak sampe tuh bilang, jangan loncat-loncatan. Kaki kamu nanti sakit tau rasa," kata Jaehyun.

"Hehehehe maaf kak."

Setelah mengelilingi satu market sekarang tujuan terakhir Rose itu snack. Ya walaupun mamahnya Jungkook gak nitip tapi kan Rose tetep butuh. Buat cemilan kalau dia main ke rumah Jungkook.

Masih bersama Jaehyun, Rose berkeliling dan mengambil makanan yang menarik di mata genitnya.

Saat ingin mengambil salah satu snack, Rose tidak sengaja berbarengan dengan tangan pria.
Saat ia menoleh dia mendapati Jungkook yang ingin mengambil makanan itu.

'Mampus gua,' batin Rose.

"Loh Rose? Dari mana aja? Aku dari tadi nyariin kamu tau gak?" Kata Jungkook.

Rose cuma senyum-senyum aja. Takut dia, soalnya kan tadi bilang ke Jaehyun kalau dia sendiri. Eh malah ketemu Jungkook.

Jungkook sadar jika Rose tidak sendiri, dia pun menoleh ke belakang Rose dan mendapati Jaehyun.

'Itu kan orang yang di cafe kemaren. Kenapa bareng Rose?'

"Loh kamu yang kemarin itu kan?" Kata Jaehyun.

Jungkook cuma ngangguk aja.

"Kebetulan banget kita ketemu ya. Sendiri aja?"

"Gak kok. Tadi bawa pembantu ke sini, eh malah ilang tuh pembantu."

Rose langsung natap Jungkook gak percaya.
'Sial gua dibilang pembantu.'

"Oh gitu. Yaudah kita duluan ya, ayo Rose!" Tanpa rasa bersalahnya Jaehyun menarik tangan Rose menjauh dari Jungkook.

Rose kaget saat melihat Jaehyun menariknya jauh. "Eh kak, aku masih mau ambil beberapa snack lagi. Kakak duluan aja deh."

'Emang setan selalu mengganggu orang yang berduaan,' batin Jaehyun.

Rose langsung ngibrit ke tempat tadi dan masih mendapati Jungkook di sana.

"Udah selingkuhnya?" Tanya Jungkook saat Rose tiba di hadapannya.

"Siapa yang selingkuh?" Tanya balik Rose.

"Pembantu aku."

"Ih Jungkook mah jahat! Bilang aku pembantu mulu." Rose langsung memasang muka cemberutnya. Sebenarnya dia gak kesel si, cuma pengen ngerjain Jungkook doang.

Jungkook gak tahan kalau liat muka Rose kaya gitu. Pengen dia makan aja tuh pipi. Tapi karena rasa kesalnya lebih besar jadi dia abaikan saja si Rose.

Jungkook pun jalan ninggalin Rose yang masih cemberut. Rose langsung mengejar Jungkook dan memeluk lengan pria itu, namun Jungkook mengabaikannya.

Selesai membayar mereka memutuskan untuk makan di salah satu tempat makan cepat saji. Rose duduk di salah satu meja sedangkan Jungkook sedang mengantri pesanan.

"Nih makan!" Rose melihat Jungkook yang masih marah hanya bisa diam. Mereka makan tanpa ada percakapan sama sekali.

Rose udah gak tahan sama situasi ini langsung menaruh sendok serta garpunya. Hal itu ternyata menarik perhatian Jungkook.

"Masih marah? Maaf aku tadi gak sengaja ketemu sama kak Jaehyun."

Tidak ada jawaban yang diterima Rose.

"Kook—hiks."

Jungkook kaget pas denger Rose nangis.

"Eh jangan nangis dong." Jungkook menggenggam tangan Rose namun ditepis oleh gadis itu.

"Rose?" Jungkook berpindah tempat ke samping pacarnya.

"Hei jangan nangis dong. Aku gak marah kok cuma cemburu aja. Lagi kamu aku kasih kebebasan malah jalan sama cowok lain." Jungkook menangkup pipi Rose.

"Maaf," kata Rose.

"Iya, udah gausah nangis lagi. Malu di liatin sama yang lain." Rose cuma ngangguk aja.

"Lanjutin makannya, abis itu kita pulang ya."

•••

Itu barista gantengnya yang kiri, yang kanan barista ganteng juga tapi kemarin dia sibuk di dapur. Ehehehe

BUNTU IDE, KASIH SARAN DONG KALIAN PENGENNYA GAYA PACARAN YG GIMANA LAGI