21. Rencana Jungkook

5.3K 652 17
                                    

Untuk memastikan dugaannya terhadap Soobin, Jungkook sudah merencanakan beberapa hal. Dan untuk mengsukseskan rencananya Jungkook meminta bantuan adik Rose, Ryujin.

Kak Jungkook
dimana?

Ryujin
udah di cafe kak

Kak jungkook
Sama Rose?

Ryujin
Iya
Tapi td kak rose izin buat ke toko buku

Kak jungkook
Ok

Sesampainya Jungkook di cafe ia langsung mencari keberadaan Ryujin. Ia melangkahkan kaki mendekat dan duduk di depan gadis itu.

"Maaf lama," kata Jungkook.

"Gapapa kak. Btw kenapa kakak mau ketemu aku?" Tanya Ryujin ke Jungkook.

"Jadi gini..."

Ryujin kaget saat Jungkook menceritakan semua yang dia ketahui tentang Soobin. Tentu saja, bagaimana bisa cerobohnya Soobin tidak menyimpan buku kesayangannya itu di tempat yang aman.

Buku kemarin yang Jungkook baca adalah buku yang sering Soobin bawa di tasnya. Setaunya Soobin tidak pernah mengeluarkan buku itu sekali pun.

Buku yang bercerita tentang perasaan dia ke Rose dan buku yang berisi foto dan beberapa aktifitas Rose yang disukai Soobin.

"Jadi kakak udah tau?" Tanya Ryujin. Jungkook mengangguk.

"Kamu juga tau?" Tanya Jungkook balik.

"Iya kak."

"Tapi, kamu gak bilang ke kakak ataupun Rose?" Tanya Jungkook lagi.

Ryujin mengangguk dan mengatakan," Iya. Aku takut kalau aku bilang ke kakak ataupun kak Rose kalian bakal marah besar ke Soobin. Aku tau kalau cepat atau lambat pasti bakal kebongkar, setidaknya aku mau kalian tau sendiri tentang ini. Lagi pula kalau aku bilang kalian pasti gak akan percaya."

Jungkook terdiam. Benar juga apa yang diucapkan Ryujin. Dirinya dan Rose bukan tipikel orang yang mudah percaya dengan ucapan orang tanpa adanya bukti.

"Terus kakak mau gimana?" Tanya Ryujin.

"Aku udah pikirin sih tapi, aku butuh bantuan kamu buat ini." Ryujin menyerit.

"Maksudnya?" Tanya Ryujin.

"Jadi kamu harus..."

Ryujin mengangguk setelah mendengar rencana Jungkook. Tidak lama kemudian Rose datang dengan tote bag di kedua tangannya.

"Loh Jung, kamu dari kapan di sini?" Tanya Rose heran.

"Dari tadi."

"Ngapain?" Tanya Rose.

"Nungguin kamu belanja." Rose mengangguk dan duduk di samping Jungkook. Tanpa tasa malunya Rose meminum minuman Jungkook dan memakan kue milik Ryujin.

"Kebiasaan deh lo," kata Ryujin memperhatikan kelakuan sang kakak. Ia bingung, bagaimana bisa Jeon bersaudara menyukai cewek seperti kakaknya.

"Beli apa? Kok kayanya banyak banget," tanya jungkook saat melihat tote bag milik Rose yang penuh dengan buku dan alat tulis lainnya.

"Beli buku sama pulpen." Jungkook mengangguk dan memperhatikan Rose yang sibuk makan dan sesekali berbicara dengan Ryujin. Dirinya masih tidak percaya jika sang adik menyukai pacarnya.

•••

Ryujin
bisa ketemu?

Soobin
dimana?

Ryujin
taman

Soobin
ok

Ryujin langsung pergi ke taman yang berada di komplek tersebut. Ya walaupun udah malem tapi Ryujin lakukan demi Jungkook. Ya, ini termasuk dalam rencana Jungkook.

"Udah malem, kenapa ngajak ketemu?" Kata Soobin saat tiba di taman. Ia langsung mendudukan diri di ayunan sebelah Ryujin.

"Gapapa. Bosen di rumah, gak ada orang."

"Loh kak Rose kemana?" Tanya Soobin ke Ryujin.

"Biasa." Ryujin bisa melihat Soobin yang menghela napasnya.

"Kenapa?" Pancing Ryujin.

"Gapapa. Iri aja sama bang Jungkook," kata Soobin.

"Maksud lo?"

"Lo tau kan gua udah suka sama kak Rose dari lama. Ya walaupun gua sadar kalau kak Rose pacarnya bang Jungkook tapi, gimana ya."

"Kalau Jungkook tau lo suka sama kak Rose gimana?" Tanya Ryujin.

"Entahlah. Gua gapernah mikir sejauh itu."

"Bin, dengerin gua ya! Lo emang gak salah suka sama kakak gua tapi, kesalahan lo di sini itu cewek yang lo suka udah punya pacar. Apalagi pacarnya itu abang lo sendiri," kata Ryujin.

"Apasih hebatnya bang Jungkook sampe kak Rose sayang banget sama dia." Soobin mulai merasa kesal ketika Ryujin mengingatkan jika Rose pacar Jungkook.

"Ya lo tanya aja kak Rose kenapa dia sayang banget sama bang Jungkook," balas Ryujin santai.

"Ganteng? Gua juga ganteng. Baik? Gua juga kok. Pinter? Yaelah pinteran gua dari pada abang. Apa si kurangnya gua?" Tanya Soobin.

"Kurang cepet." Soobin mendecih kesal. Setelahnya mereka terdiam menikmati malam.

Tidak tahu saja jika Ryujin sedari tadi merekam percakapan mereka dan mengirimkannya pada Jungkook. Mari kita doakan nasib Soobin selanjutnya.

•••

Kalau ada typo ya mohon maaf, kalau gak nyambung juga maaf.

Gaenak juga gak update sesuai jadwal, abis dikejar tugas mulu. Tapi, semoga part ini gak mengecewakan yaw.

[✔️] 𝐛𝐮𝐜𝐢𝐧Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang