- Hadiah

14.3K 621 20
                                    

"Terimakasih untuk segalanya, tanpa kamu duniaku berbeda."-Alaska.

Jangan lupa VOTE+KOMENT😚
LAGI BAIK UP CEPAT² HEHEH BAIK APA AKU TUH.

SKUY CEK INSTAGRAM @FANIIDY ACC 2ND KU ✔ ADA TRAILER ALASKA ❤✔JANGAN LUPA KOMEN DISANA YA😚✔

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


SKUY CEK INSTAGRAM @FANIIDY ACC 2ND KU ✔ ADA TRAILER ALASKA ❤✔JANGAN LUPA KOMEN DISANA YA😚✔

REAL ACC @FANI_DY26

Ataya asik memeluk tubuh Tamara yang baru saja datang 25 menit yang lalu. Wanita itu tak melepaskan pelukannya sama sekali, rasa rindu kepada malaikat yang tak bersayap ini tak mau ia lepaskan. "Ga malu apa diliatin suami kamu? Alaska lihat nih si Taya mulai manja." Adu Tamara, Alaska terkekeh pelan melihat interaksi ibu dan anak itu.

"Masabodo! Taya kangen bunda tau!!" Rengeknya membuat mereka gemas dengan Ataya.

Hari ini mereka kedatangan tamu istimewa. Orang tua Ataya dan dan orang tuanya kini tengah berkumpul di rumah. Alaska diam-diam memberikan suprise untuk sang istri dengan caranya sendiri. Betapa bahagianya melihat wajah Ataya berseri-seri bahagia setelah kedatangan Tamara dan Reon.

Stevano berdeham pelan. "Bagaimana kabarmu Reon? Apakah di sana baik-baik saja?" tanya Stevano.

Reon menoleh dan tersenyum pada Stevano. "Alhamdulillah baik-baik saja. Hanya saja mama Tamara sedang demam sekarang." Stevano menganggukan kepalanya.

"Gimana Rin si Taya? Ni anak bandel gak sama kamu? Nyusahin kamu gak?" Tanya Tamara berbondong-bondong seraya menjewer telinga Ataya pelan. Seolah-olah sedang memarahi Ataya.

Rina maupun Stevano tertawa. "Paling manja sama suaminya," goda Rina membuat Ataya menyembunyikan rona merah di pipinya dengan memeluk Tamara.

"Iya Ka? Taya manja? Nyusahin gak?" Tamara menatap Alaska dengan bertanya-tanya. "Iya. Bandel juga," adu Alaska. Sontak Ataya menegakan kepalanya menatap Alaska dengan tatapan tajam.

"Mana ada!!" Rengeknya seraya mengelak. Padahal berbanding terbalik, wanita itu selalu merengek seperti anak kecil.

"Masa?" Goda Alaska.

"Nyebelin!" Pekiknya. Ruangan itu penuh tawa dan canda sesekali mereka mengungkit perusahaan dan kenangan masa SMA dulu.

Sesuai janjinya dengan sang putri Tamara akhirnya bisa datang ke rumah baru anak dan menantunya.
Bulan kemarin tidak jadi datang lantaran mamanya sedang sakit hingga sekarang Tamara baru bisa karena Sekar maupun Dito mengizinkannya berjumpa Ataya.

Tamara dan Reon bernapas lega, setidaknya Ataya tidak lagi suka melamun memikirkan kapan dirinya singgah ke rumah besar milik keluarga baru putrinya. Tamara tak bisa menginap di sini, mungkin dilain hari lantaran tidak ingin meninggalkan orang tuanya sendirian di sana dengan umur mereka yang terbilang sudah tua.

ALASKA 2 ✔ [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang