Seorang gadis terbangun dari tidurnya, karena alarm yang mengacaukan mimpi indahnya, hari ini adalah hari senin, ia paling malas dan sangat malas untuk upacara.
Setelah rapih dengan pakaian seragamnya, ia langsung di antar oleh ibunya ke sekolah, ia berangkat dengan lesu, pikirannya berkelana pada acara lomba kemarin.
Harusnya sekarang penyerahan piala, tapi apalah daya, ia tak menjuarainya- pikir ayla
Yaa,, gadis itu adalah ayla
Sesampainya ia di depan kelas, ia langsung di sambut oleh ke-3 sahabatnya dan teman kelasnya."aylaaaa! Selamat yaa, sukses terus buat paskibra" ucap rahma
"cieee, selamat ya ay" ucap indy
"ehh,, iya, makasih" ucap ayla
"selamat keboque, sukses selalu" ujar alea
"iya, makasih" ucap ayla
Dan lainnya, ucapan dari kelasnya juga seperti itu, ia yang bingung hanya tersenyum, ayla berjalan mendekati alea
"al" panggil ayla
"uyy" jawab alea
"lo ngapain dah, ngucapin selamat ke gue"
"lhaa lo gak tau?" tanya alea, ayla menjawabnya dengan gelengan, lantas alea menepuk jidatnya
"jadi dari tadi temen-temen lo ngucapin selamat lo gak tau?" tanya alea yang lagi-lagi mendapat gelengan dari ayla
"yaampun aylaaaaa, lo tuh gimana si, masa gak tau kalo pasukan lo menang, ih, kok punya gue temen kaya lo ay, ya" ucap alea tak habis pikir
"demi apa, pasukan gue menang, huaaaaa, yeee" ucap ayla
"ishh, brisik tau gak ay" ucap alea
"yaudh, yuk kita upacara" ucap ayla, meraka pun langsung menuju lapangan.
Saat tiba penyerahan piala, ia melihat pialanya, yaa lumayan lah, walau peringkatnya menurun.
Upacara pun selesai, para siswa pun menuju ruang kelas masing masing"lo beneran gak tau ay, kalo lo dapet piala?" tanya alea
"sumpah" jawab ayla
"bego bat anjr, ih jijay gue" ucap alea
"yeee, jijay jijay,,sombong amat maneh teh" ucap ayla
"tapi yaaa, alhamdulillah lah, masih dapet juara, setidaknya gue gak jadi di hukum" ucap ayla
"emang kalo gak dapet di hukum?" tanya alea
"iya"
"busedddhh, langsung keluar si kalo gue jadi lo"
"tapi seru lho al, ada suka dukanya, ada tawa nangisnya"
"ya buat lo seru, buat gue ngeri" ucap alea sambil membayangkan jika ia berada di posisi ayla
Saat tengah asik mengobrol, tiba tiba ada suara gaduh dari pintu
"woy woy woy!! Sribu otw woy, sribu otw" ucap indra yang membuat seluruh siswa kelas duduk rapih
Sribu alias bu sri adalah guru biologi yang sangat di segani oleh siswa di kelas, karna sifatnya yang superduper ribet.
Ayla yang penasaran melihat ke jendela sehingga ia dapat melihat keberadaan sribu eh,,, bu sri maksudnya.
"gila! Jalannya slow motion banget gila" ucap ayla, alea yang mendengar lantas menepuk pantat ayla yang masih berdiri menghadap ke jendela
"apaan si al, tepukan lo pedes banget sumpah, lebih pedes dari sambel mak gue al, asli gak boong" ucap ayla dengan wajah polosnya
KAMU SEDANG MEMBACA
AylAlea
Teen FictionBagi ayla, alea adalah bukunya, sedangkan bagi alea, ayla adalah sampulnya yang menutupi kekurangannya dan bagi mereka berdua kenzo adalah pena yang akan menuliskan huruf-huruf untuk membuat kalimat yang utuh, untuk membuat cerita bagi ketiganya. Na...