AylAlea//19. without ayla

27 1 0
                                    

Disekolah ayla, alea merasa sepi karena tidak ada celotehan ayla yang biasanya menghiasi hari-harinya, karena sahabat kesayangannya itu tidak masuk karena sakit, memang sebelumnya ibunya ayla sudah mengirim surat keterangan bahwa ayla sakit kepada walikelas mereka.

Alea sedang menulis catatan yang ada dipapan tulis, namun tiba-tiba dari samping tempat duduknya atau lebih tepatnya kursi yang biasa didudukan oleh ayla ada tangan yang dengan sengaja menyenggol tangan alea yang sedang menulis

"ck, diem apa dy, gak tau gue lagi nulis apa!" ucap alea marah

"yaudah iya maapin" ucap indy

Ya, seseorang yang menempati kursi ayla adalah indy, entah kenapa alea tidak suka jika ada seseorang yang duduk dengannya selain ayla, dan alea juga tidak suka jika ada seseorang yang meniru aksi jail yang biasa ayla lakukan padanya.

Alea meneruskan kegiatannya, setelah selesai alea membereskan alat tulisnya bersamaan dengan bel istirahat berbunyi.

"kekantin gak al?" tanya rahma

"kantin kok" ucap alea

"yaudah yuk" ajak indy, merekapun melangkah menuju ke kantin, diperjalanan indu terus bercanda namun sama sekali tidak ditanggapi oleh alea.

Merasa tak ditanggapi, indy jail mendorong alea yang sedang berjalan, alea hampir terjatuh jika tidak ditahan oleh rahma

"ehh, ehh maaf al, sumpah gak sengaja dah" ucap indy dengan diselingi tawa

"APAAN SI DY, BERCANDA LO GAK LUCU TAI GAK" ucap alea marah lalu meninggalkan keduanya menuju kantin, lalu dikejar oleh keduanya

Sesampainya mereka dikantin, mereka memilih kursi yang kosong dan langsung memesan makanan, setelah makanan sampai mereka langsung melahapnya.

Tanpa mereka sadari ada sepasang mata yang memperhatikan mereka dengan tatapan tanya

Kemana ayla?-tanya seseorang yang memperhatikan alea dkk

Seseorang itu adalah kenzo, ia bingung kenapa ayla tidak ada diantara ketiga temannya, hingga tanpa kenzo sadari mangkok yang tadinya berisi bakso kini sudah habis dimakan, bukan kenzo yang makan melainkan deren.

Setelah mengetahui hal tersebut kenzo menatap deren tajam, yang ditatap hanya memasang muka polosnya

"kenapa atuh maneh natap aing teh begitu?"tanya deren dengan logat sunda

"siapa yang habisin bakso gue?"

"eh bakso habis ken? Aduhhh siapa ya yang makan?" tanya adrian saat deren tak menanggapi pertanyaan dari kenzo

"makanya itu gue bingung yan" ucap kenzo yang rupanya sudah tau permainan adrian

"ouhhh gue tau ken, mungkin bakso lo dimakan sama tuyul ken" ucap adrian membuat deren lantas melotot saat mendengarnya, sedangkan kenzo sudah mulai menahan tawa

"ah masa tuyul yan, eh jangan-jangan wewe gombel yan" ucap kenzo

"nah bisa jadi ken, harus dimusnahkan tuh wewe gombel" ucap adrian

"WEYY ANJG LO PADA, GUA ORANG KALI BUKAN WEWE GOMBEL" teriak deren

Brakk!

Kenzo menggebrak meja
"JADI LO YANG MAKAN BAKSO GUE" ucap kenzo dengan nada lantang, mendengar kalimat yang diucapkan kenzo refleks deren memukul mulutnya

"aduhh mulutt, lo bisa gak si sekali aja kerjasama ama gue" ucap deren sambil memukul mulutnya

"EHH, LO, SEKARANG LO GANTI BAKSO GUE"

AylAleaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang