"Chandrario Fresdika dan Alfatommy Fresdioka, aku menuntut penjelasan dari kalian." Yura berbicara secara on point dengan intonasi dingin nan menusuk.
Sekujur tubuhnya terbingkai api amarah tak kasat mata yang siap melahap siapa pun yang berani menghalangi jalannya. Entah mengapa kedua lelaki itu merasa seolah-olah sedang diintimidasi.
"Penjelasan apa, Yura? Kami tidak mengerti," jawab Chandra berusaha tetap tenang dan tidak terpancing.
Yura bergeming. Membiarkan misteri menyerang pangkal pikiran kedua kakaknya sebelum ia membuka suara. Setelah beberapa menit berlalu, nada dingin dan arogan akhirnya berhasil lolos dari bibir mungil Yura. Sedikit parau.
"Tentang Brian. Mengapa kalian menyembunyikan kebenarannya dariku?"
Bak disambar petir di siang bolong, baik Chandra maupun Dio kaget bukan kepalang. Selama tujuh tahun mereka menyimpan fakta tentang Brian dengan rapi, bagaimana bisa Yura mengetahuinya? Selama ini pula yang mereka tahu Yura tidak pernah melakukan penyelidikan secara pribadi.
"Aku bertemu Brian. Beberapa kali sampai akhirnya hari ini ia mengungkapkan semuanya," tegas Yura seolah mengerti isi kepala kedua kakaknya.
Jangan diragukan betapa terkejutnya Chandra serta Dio atas jawaban Yura. Namun Dio berusaha meredam amarah adik perempuannya tersebut dengan bertanya, "Bagaimana kondisi Brian?"
"Dia sehat. Tampak gagah. Sama seperti dulu," sahut Yura cepat.
Ada yang salah. Yang Chandra dan Dio tahu, Brian mengalami luka hebat bahkan sempat koma akibat kecelakaan pesawat yang dialaminya tujuh tahun lalu. Tapi, mengapa adiknya menggambarkan kondisi yang sebaliknya?
"Yura, Brian koma selama dua tahun. Ia juga mendapat banyak bekas luka dan jahitan di tubuhnya. Bahkan untuk berdiri saja ia tak bisa bertahan lama. Jadi, bagaimana bisa ia menemuimu dalam kondisi sehat walafiat seperti yang kau katakan?"
Apa lagi ini? Aku lelah, Tuhan...
Setitik air meluncur dari mata indah milik Yura. Ia tak habis pikir mengapa kedua kakaknya masih saja berbohong kepadanya. Sesulit itukah untuk berkata jujur? Atau mereka bahagia melihat Yura terjebak dalam lubang tak berujung?
Entahlah.
🐣🐣🐣
Hmm, udah pada mulai tercerahkan belum? Atau masih abu-abu? Atau masih ada yang pengin nampol Brian?
Waktu dan tempat dipersilakan.
Awokawokawok 😂
KAMU SEDANG MEMBACA
RAWS Festival 2019 : They Never Know
Ficción GeneralManusia hidup di dalam lingkarannya masing-masing. Yang biasa mereka lakukan terhadap orang lain adalah sawang-sinawang, atau biasa disebut dengan melihat tampilan luarnya saja. Tetapi mereka tidak pernah tahu, bahwa ada hati yang telah terluka berk...