Love Is Love (Seulrene) [END]

part 1

Informasi, disini gw lebih ke sudut pandangnya Seulgi sih, jadi maklumin kalo Irene jarang nongol.

Sabtu, 06.00
Mansion Yuri

Author POV
*Tok tok tok, ketukan pintu berbunyi.
Namun tak ada respon apapun dari sang penghuni kamar.

*Tok tok tok! "Seulgi..." Panggil Jessica.
*Tok tok tok!! "Bangun..."
*Tok tok tok!!!
*Tok tok tok!!!! "Yah Kang Seulgi!!!"

Untuk kelima kalinya pintu diketuk, hingga akhirnya Sica mengeluarkan highnotenya.

Seulgi yang terusik bergerak mengambil bantal untuk menutup telinganya, kemudian melanjutkan aktivitas tidurnya.

Yuri yang berada di ruang makan, segera menghampiri Sica, dan terlihat Sica yang sedang berdiri di depan pintu kamar Seulgi yang tertutup, Yuri kemudian bicara pada Sica bahwa dia yang akan membangunkan gadis beruang ini.

Sica beranjak untuk menyiapkan sarapan.

"Yah! Kang Seulgi, bangun sekarang, atau semua fasilitas yang kamu pegang, papah ambil. Papah tunggu di bawah." Ancam Yuri, tak keras namun mampu membuat Kang Seulgi bangun seketika.

"Ck, ancaman menyebalkan."
.
.
.
.

.
.
.

Seulgi selesai mandi dan turun menuju ruang makan.

"Hari ini, hari terakhir ujian kelulusanmu kan?" Tanya Yuri.

"Ne."

"Kalo begitu kerjakan dengan benar dan teliti. Dan juga jangan lupa, nanti malam kau harus menyanyi di cafe."

"Ne, Seulgi akan ajak teman-teman Seulgi."

"Terserah kamu, yang penting hati-hati kalo nyetir mobilnya."

Seulgi tak menjawab dan lanjut makan.

Fyi, disini Seulgi masih SMP kelas IX E, dan ini hari terakhir ujian keulusannya, sebelum nantinya dia masuk "Kang High School".

06.30
Seulgi mengeluarkan mobil Laferrari apertanya dari garasi mansion papahnnya menuju ke sekolah.