Bismillahirrahmanirrahim
04
––Bukan hidup namanya. Jika tak
ada halang rintangan, senja saja
butuh awan hitam untuk memperlihatkan keindahan.🕊
Setelah melaksanakan sholat tiba-tiba saja perut Qinthara melilit, sebelum wudhunya batal ia segera berlari keluar dari Mesjid menuju toilet, ia berjalan dengan buru-buru setelah meminta izin kepada guru pembimbing.
Tanpa ia sadari sesuatu dari dalam tasnya terjatuh hingga terpelanting ke rak sepatu pria, yang ternyata benda itu sebuah buku bewarna biru bercampur hitam.
Tak lama tangan seseorang terulur meraih buku itu yang berada di atas sepatunya. Ia lantas membaca tulisan di buku itu yang bertulis ;
'rekam jejak Qinthara bersama senja'.
Tanpa sadar sudut bibir pemuda itu terangkat, ia menyimpan buku itu ke dalam tasnya, segera ia memasang sepatu dan pergi dari sana.
"Akhirnya..legah banget." ujar gadis itu keluar dari toilet ia kembali memasuki Masjid setelah berwudhu kembali.
_.._"Hadza?" panggil Hamid saat melihat putranya hendak masuk kamar.
"Iya Abi?" Hadza menghampiri Hamid dan menyalaminya.
"Bisa Abi bicara sebentar?"
Hadza mengangguk kemudian ia mengikuti langkah Hamid.
"Tadi Abi bersama keluarga dia sudah membicarakan permintaan kamu yang ingin mengundur waktu dan mereka setuju."
Hadza tersenyum, "Alhamdulillah," lirih cowok itu senang.
"Tapi ada satu hal yang ingin Abi tanyakan, apa alasanmu ingin mengundur waktu? Apa kamu mulai ragu?"
Hadza terdiam, dia tidak tahu akan menjawab apa, karena sebenarnya dirinya juga tidak tahu, lagian inikan usul Pangeran.
"Ajaa?" ulang Hamid membuyarkan lamunan Hadza.
"Abi..kalau Aja boleh jujur, Aja sebenarnya tidak memiliki alasan apapun untuk mengundur waktu pertemuan itu, Aja hanya ingin perjodohan ini tidak di lakukan secara terburu-buru,"
"Kita hanya melakukan pertemuan dengan obrolan ringan, bukan langsung membicarakan pernikahan, nak."
"Aja tau, tapi sekarang Aja masih sekolah sebentar lagi akan ujian kelulusan, Aja hanya ingin fokus kesana dulu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Tangisan Senja ; Asyura's Day
Spiritual⚠️CERITA INI TERINSPIRASI DARI KISAH CUCU NABI, HUSEIN BIN ALI DI PERANG KARBALA⚠️ Ingat❗saya tidak mem-PLAGIASI cerita ini dari manapun, jikapun banyak terdapat kisah yang mirip dengan kisah zaman dahulu berarti benar, saya terinspirasi dari cerita...