SECRET TIME (Completed)

16 | Love me less

Title: Secret Time
Genre: Romance, drama, marriage life, fanfiction
Cast: Minatozaki Sana, Jeon Jungkook
Lenght: Chaptered
Published every Tuesday and Wednesday
[Start from: 2019, 22 Sept - till end]

🗝🗝🗝

Disetiap doanya, Sana selalu meyakinkan Tuhan bahwa ia mencintai Hyumee. Ia selalu ingin bersamanya dan menghabiskan nafasnya untuk selalu bersama wanita kecilnya. Ia tidak bisa membayangkan bagaimana jadinya jika Hyumee pergi dari hidupnya.

Semuanya akan Sana lakukan demi bersama dengan Hyumee, ia rela demi dapat merasakan hadirnya Hyumee disisinya. Ternyata berjauhan dengan Hyumee tidak berhasil membuat Sana lupa akan dirinya yang sudah menjadi prioritasnya. Meski Hyumee bukanlah darah dagingnya ia yakin ikatan apapun itu tidak akan pernah merubah cintanya pada Hyumee.

Hal ini membuatnya sulit untuk membuka hati bagi para pria diluar sana meski ia memerlukan seseorang untuk mengerti dirinya. Seseorang yang akan mencintainya seperti ia mencintai Hyumee, tidak perlu dijelaskan kembali bahwa Sana hanyalah milik Hyumee seorang.

Setidaknya itulah semua pemikiran Jungkook terhadap Sana. Wanita itu telah sepenuhnya merebut atensi yang selama ini bahkan Jungkook sendiri tidak begitu peduli dengan narasi hidupnya. Jungkook bahagia saat ia bisa melihat senyum Sana yang menemani hari-harinya, tawa Hyumee yang memenuhi kondonya.

Takan sama jadinya jika Sana tidak bertemu dengan Jungkook. Jika Sana mau Jungkook takkan pergi kemanapun dan hanya pergi bersamanya kemanapun Sana pergi. Dan jika Sana merasakan hal yang sama, Jungkook mau Sana untuk tidak kemana-mana.

"Istirahat saja, kau pasti lelah. Besok pagi kita akan membawa Hyumee pulang. Sekarang sudah tidak apa-apa." ucap Jungkook pada Sana yang sedari tadi tidak melepaskan pelukannya dari Hyumee di atas ranjang rumah sakit.

"Aku ingin bersama lebih lama dengan Hyumee. Jungkook-ssi, kau juga istirahat saja, kau sudah mengurus semuanya sendirian dari awal aku yakin kau kelelahan." kata Sana tersenyum begitu manis yang tidak bisa Jungkook tolerir lagi.

"Kalau begitu, aku akan keluar untuk membeli beberapa minuman. Sepertinya kita akan terjaga malam ini." ujar Jungkook mendapatkan anggukan kepala dari Sana. Suasananya sedang begitu mendukung saat ini, Jungkook tidak mau melewatkan kesempatan ini walau hanya semalam saja.

Jungkook berjalan keluar kamar perawatan dengan senyum yang begitu lebar sebelum semuanya kembali pudar saat Taehyung sudah berdiri di hadapannya dengan wajah yang masih sangat jelas bahwa ia masih menyimpan amarah terhadap Jungkook. "Hyeong." ujar Jungkook.

"Minggir dari sana. Kau menghalangi pintu masuknya." kata Taehyung dingin. Ia hendak menerobos masuk melewati Jungkook sebelum tangan kekar itu kembali menghentikan niatnya. "Hyeong, dengarkan aku." ucap Jungkook. "Aku menyukainya, hyeong. Aku menyukai Sana."

Taehyung terdiam, ia mengepalkan tangannya seketika tidak menerima pengakuan Jungkook begitu saja. "Ingat perkataan ku ini Jeon Jungkook. Aku akan kembali merebut anak dan juga istriku. Sebelum itu terjadi dan akan semakin membuatmu terluka sebaiknya kau kubur perasaan mu dalam-dalam dan kembali bermain dengan alat bedahmu." kata Taehyung ketus lalu masuk kedalam ruang rawat Hyumee meninggalkan Jungkook yang menyadari bahwa bukan dirinya lah satu-satunya yang mencintai Sana.

Taehyung menunduk untuk sesaat sebelum dirinya mendapati Sana yang sedang menatap tajam ke arahnya. "Jadi, apa yang akan kau jelaskan padaku tentang semua ini?" kata Sana. Taehyung memasukan tangannya kedalam saku celana sembari berjalan mendekati sofa yang tidak lama disusul oleh kehadiran Sana.