ARROGANT PARK

2 ;

HAII SEULMIN SHIPPER, kembali lagi dengan karya baru ku 😂
Ingat ya, cerita ini murni fiksi belaka, tidak ada sangkut paut dengan artis yang terlibat. Mereka hanya membantu kalian mengimajinasikan cerita. Karena banyak banget #seulminlovers jadi aku bikin cerita baru biar kalian gak bosen. So, sebelum baca jangan lupa pencet vote. Okay?
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Gedung pertemuan ini penuh akan tamu, ada perayaan apa? oh, tentu saja. Perayaan kembalinya Park Jimin dari amerika. Bisa kita lihat, disini berkumpul banyak orang yang sangat cantik juga tampan. Kalau kata Jimin sih, SEMPURNA.

Pria bersurai coklat terang itu berdiri sambil menikmati segelas wine. Ia menatap semua tamu yang datang sambil tersenyum. Tiba tiba ia melihat seseorang yang tak asing mendekat. Ia melambaikan tangan kekarnya.

"Hei, akhirnya kau tiba juga. Kukira kau sudah tidak mau jadi temanku, Tae." ujar Jimin seraya menaikkan satu alisnya.

"Jangan begitu Jim, kau sahabatku. Oh ya, perkenalkan, dia kekasihku."

Gadis cantik, bertubuh jenjang, memiliki bibir tipis, mata bak rusa, dan berambut panjang ini mengulurkan tangannya.

"Hai, aku Heejin, selamat atas perayaanmu ya, Jimin ssi."

Jimin membalas uluran Heejin lalu tersenyum. "Hai Heejin, kau terlihat sangat muda, ya? Biar kutebak, usiamu 20 tahun, benar?."

Heejin tersenyum dan mengangguk antusias.

"Dan, sangat cantik." puni Jimin.

Taehyung melirik Jimin. "Yak! apanya cantik cantik? dia kekasihku Jim."

"Aku hanya berkata jujur, cantik sekali. Kau pandai mencari kekasih tae."

"Bukankah, inner beauty jauh lebih penting, jimin ssi?."

Jimin tersentak, gadis ini dengan berani mengintimidasinya secara tidak langsung. Jika saja dia bukan kekasih Taehyung ,sudah ia bungkam mulutnya.

"Hm? oh,iya..tentu saja. Tapi bagiku,visual adalah yang utama, princess." jawab Jimin sambil menyentuh dagu Heejin dengan telunjuknya, lalu ia tersenyum smirk.
.
.
.
.
.
.

Acara semakin ramai, beberapa tamu memberi ucapan selamat atas kembali dan kesuksesan Jimin. Hal ini membuat Jimin senang, harinya kembali baik setelah gadis pincang itu merusak moodnya.

Heejin sibuk menoleh kekanan dan kekiri. Ia mencari dimana sosok yang ia tunggu tunggu daritadi.

"Sayang, dimana dia? kenapa lama sekali?." tanya Heejin dengan wajah panik.

Taehyung menggeleng. "Entahlah Heejin, kau yakin membawanya kesini? bagaimana jika terjadi sesuatu nanti?." Taehyung mulai panik juga.

"Sayang, aku akan menjaganya. Aku tidak akan membiarkan seseorang menyakitinya. Apalagi setelah tau ceritanya, aku sangat ingin berada disamping dia terus menerus."

Tak lama muncul seorang gadis dari balik pintu. Biasa saja, para tamu tidak ada yang begitu memperhatikannya. Toh ini pesta kan? siapapun boleh datang. Asal para tamu mengenal sang pembuat acara. Why not?.