DAMARA(PROSES REVISI)

21.Penjelasan

"aku tau meninggalkan dunia malam itu berat namun berjuanglah demi orang yang kau sayang"
-damara angelita-

"Sebuah penjelasan mungkin dapat menyelesaikan suatu pertengkaran "
-Aleta guena-

Happy reading guys 😘

Sesampainya di rumah,damara dan Aleta langsung saja masuk dan menuju kamar damara karna rumah damara kebetulan sepi

"Huff"

"Kenapa Lo" tanya damara sambil membuka seragamnya dan menggantinya menggunakan kaos berwarna abu abu polos dan dipadukan dengan celana joger berwarna hitam

"Gak papa,cuman capek aja" kata Aleta sedangkan damara hanya ber-oh ria

"Hmm Ra gue mau ngomong sesuatu" kata Aleta mulai serius

Damara hanya mengangguk kan kepalanya dan mulai ikut merebahkan diri di kasur queen size miliknya

"Gue saranin jangan putusin vero yahh"

"Kenapa" tanya damara sambil memasang raut wajah gaseloww

"Hmm mau gue kasi tau sesuatu gak''

"Boleh"

"Kemarin kan elo bilang ada cewek yang ngasi tau elo kalau vero cowok ga baik baik"

"Trus?"

"Ealah dengerin dulu kampret"

"Yodah yodah"

"Lo nggak ngerasa aneh gitu tiba tiba ada orang asing yang bilang sama Lo kalau cowok Lo itu gak bener,pasti aneh kan."

"Iya sih,gue ngerasa aneh"

"Hah itu,tau nggak kalau si vero itu dijebak?"tanya Aleta kepada damara sambil membetulkan posisinys yang sedang terlentang menjadi duduk

"Enggak"

"Ck,Rara kusayang dengar ya vero itu lagi dijebak sama seseorang dan sampe sekarang orangnya belum tau siapa"

"Masa?gak percaya gue"

"Ra vero dijebak tersangkanya sih mantan dia"

"Hahh"

"Iya makanya elo kok cepet banget sih ngeambeknya"

"Alll"rengek damara

"Ape"

"Tapi dia udah tidur sama cewek"

"Enggak Lo Ra,denger ya kalau dia udah ngelakuin sama cewek itu otomatis badan dia pegel semua trus rambut si cewek udah berantakan waktu elo ngelabrak gadak tanda tanda kan"jelas Aleta kepada damara lalu ia mengambil nafas panjang lalu ia berkata"Lo jangan gampang ngambil keputusan ntarr Lo menyesal"

"Iya Al gue minta maaf"

"Bukan sama gue tapi sama vero"