[SLOW UPDATE]
"Maafkan aku, Levi. Maafkan aku karena membiarkanmu melihatku dalam keadaan yang menyedihkan ini."
Tangan Levi bergemetar melihat kondisi Y/n yang saat ini, badan yang penuh memar, bekas luka pada pergelangan tangan, dan mata yang terl...
Hari ini adalah hari pertamaku masuk sekolah, dan aku sudah kelas 12! Sangat tidak terasa 2 tahun telah berlalu, dan sebentar lagi aku akan lulus SMA. Yah, padahal aku sangat menyukai sekolahku. Gurunya baik-baik, asalkan kalian anak diem-diem baek.
Oh beteweh, sekarang aku sedang menyantap sarapan ala oka-san. Roti dengan telur mata sapi, buah kiwi dan susu segar, sugoi~!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tanpa kusadari, oka-san melihatku yang sedang melamun.
"Y/n, jangan melamun saja~! Cepat dimakan sarapannya."
"Ah, ha'i."
Kemudian aku menyadari ada notif dari HP ku. Mungkin dari Messenger ya?
.
.
.
.....Dan ternyata dugaanku benar, pagi-pagi sudah mendapat pesan dari cebol. Astatank....
Messenger
Levi.ackmn Y/n, kau masih di rumah?
Y/n_L/n Ah iya, aku masih sarapan
Levi.ackmn Tch, lama amat sarapan mu! Dibawa saja sarapannya, lanjutkan makan mu di dalam mobilku. Yang penting kau tidak mengotori mobilku.
Y/n_L/n Ahsyiap bosque......
'Astaga galak amat' batinku.
Ya sudah, aku mengikuti perintahnya. Aku memasukkan sisa buah kiwiku dan memasukkan rotiku ke dalam wadah makanku. Lalu aku segera pamit ke oka-san.
"Oka-san, Y/n berangkat dulu ya~?"
"Eloh, cepat amat. Emangnya kenapa sayang?"
"Anoo, aku sudah ditunggu teman-temanku di depan."
"Oh baiklah, hati-hati di jalan."
"Eum, ikemasu~~."
Beberapa menit kemudian, 3rd Person POV
"Yo, Y/n-chan. Kuy kita berangkat~!" Isabel
"Ah, ha'i"
Ternyata tidak hanya Levi dan Y/n yang akan berangkat dengan mobilnya, ternyata Farlan dan Isabel juga ikut. Farlan duduk di depan bersama Levi, sementara Y/n dan Isabel duduk di belakang.
Ingat pesan Levi tadi, Y/n mengeluarkan kotak makannya. Saat Y/n membukanya, mata Isabel tiba-tiba melotot.
"Uwah~~, Y/n kelihatannya enak sekali. Bolehkah aku minta?" Isabel
"E-eh, ya. Boleh kok~!"
"Waaah, terima kasih banyak Y/n~" Isabel
Tangan Isabel langsung tertuju pada kiwi milik Y/n, mungkin karena dia penasaran saja. Tetapi, tanpa dia sadari, Y/n kelihatan kaya' mau nangis-nangis gitu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'Uuuh~~, kiwi ku tersayang...' batin Y/n.
Tanpa pemikiran panjang lebar, Isabel segera memakan kiwinya.
"Itadakimasu~~" Isabel
Isabel pun melahap buah kiwi tersebut, awalnya dengan muka bahagia(?). Tetapi kemudian, mukanya berubah secara drastis.
"Sssssttt, kecut~~" Isabel
Kemudian, si Farlan yang ternyata dari tadi menahan tawa, tiba-tiba tertawa terbahak-bahak.
"Bwahahahahaha, hah sokorin tu Isabel! Sukanya mencuri sarapan pagi orang lain akhirnya mendapat karma!" Farlan
"Uuhh, Farlan-aniki baka!" Isabel
Farlan lanjut tertawa terbahak-bahak sebelum pada akhirnya, telinga Levi yang hanya memperhatikan perilaku temannya ini mulai terinfeksi suara keras temannya satu ini.
"Damare, kuso no mezamashidokei!*" Levi
Keadaan di dalam mobil hening seketika. Pada akhirnya, mereka melanjutkan perjalanan dalam keadaan mengheningkan cipta.
.
.
.
~To Be Continued~
•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•~•
{Author's Note}: Halo atashino bambanksz tomodachis~~! Akhirnya author bisa nge-update kembali!¡ Iya, walaupun ini musim PAS bagi author dan mungkin juga para readers, author bisa nge-update lebih sering. Iyeeeaaay~~!
*Damare, kuso no mezamashidokei = Diam, dasar jam alarm :v