Tekan 🌠 dulu sebelum membaca :')
.
.
.Cklek.
Sohyun keluar dari kamarnya sambil menggelung rambutnya asal, gadis itu membuka sedikit pintu kamar Jungwoon dan melihat putranya masih terlelap. Ia tidak heran, ini masih jam setengah 6 pagi jadi wajar kalau putranya itu masih tidur nyenyak. Seusai mengecek putranya, Sohyun langsung menuju ke dapur.
Di dapur ia mendapati pria dengan punggung tegap yang tengah berdiri memunggunginya, tanpa menoleh pun ia sudah tahu itu siapa. Pria itu adalah mantan suaminya, Jeon Jungkook. Ya, semalam Jungkook menginap di sini. Tapi mengingat status mereka yang sudah 'mantan' jadi mereka tidur terpisah, mereka cukup sadar diri dengan status mereka sekarang.
"Sedang apa?"
Sohyun melingkarkan tangannya di perut Jungkook, memeluknya dari belakang.
"Menurutmu? Tidak mungkin kan aku sedang berkumur-kumur dan cuci muka?" Balas Jungkook sedikit bergurau.
Sohyun terkekeh dan menepuk pelan punggung Jungkook.
"Aku hanya sedang ingin menyiapkan sarapan untuk kalian berdua." Jelas Jungkook. "Jungwoon mana?" Tanyanya.
"Dia masih tidur." Jawab Sohyun kini berpindah ke sisi kanan pria Jeon itu.
"Tolong kau potong kan bawangnya, ya." Ujar Jungkook menunjuk bawang yang berada di sebelah kompor.
"Oke," balas Sohyun.
Mereka berduapun memasak bersama.
"Hari ini aku akan mengajak Jungwoon bertemu Ibu dan Ayahku, kau mau ikut? Sekalian kan kau...bisa melamarku lagi?" Ujar Sohyun menatap Jungkook sekilas lalu kembali sibuk memotong daging.
Jungkook terdiam sejenak, pria itu menatap Sohyun cukup lama. Melamar lagi? Sungguh, itu tak pernah terpikirkan oleh dirinya.
"Kau ingin aku melamarmu lagi?" Tanya Jungkook.
"Hm, lebih cepat lebih baik. Lagipula tidak baik kalau kita belum menikah lagi tapi hidup bersama, kasihan Jungwoon juga." Jawab Sohyun sembari menaruh potongan dagingnya ke dalam panci berisi kuah sup yang sudah mendidih.
"Baiklah, aku juga tidak ingin menundanya." Balas Jungkook tersenyum lebar.
Sohyun ikut tersenyum, rasanya ada ribuan kupu-kupu yang berterbangan di dalam perutnya, ia bahagia sekali hanya karena ucapan Jungkook barusan.
"Hei Nona, aku ingin minta jatah." Kata Jungkook tiba-tiba.
"Jatah apa?" Tanya Sohyun menaikkan sebelah alisnya, menatap Jungkook bingung.
Detik berikutnya gadis itu terkejut kala tubuhnya terangkat dan di dudukkan di atas meja dapur dekat kompor, tentu pelakunya si Jeon Jungkook.
"Hya...," Sohyun memukul pelan bahu Jungkook.
Jungkook hanya tersenyum, pria itu lalu mendekatkan wajahnya. Sohyun langsung diam membeku, apalagi saat bibir tebal Jungkook yang dingin dan tebal menyapu bibir cherry-nya. Awalnya hanya menempel saja, tapi lama-kelamaan jadi melumat. Sohyun pun memejamkan matanya dan mengalungkan tangannya di leher pria Jeon itu, entah mengapa ia selalu terbuai setiap kali Jungkook menciumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married with Jeon Jungkook
Fanfiction[TAHAP REVISI NGGAK DI UNPUB JADI MAKLUM KALO PAS BACA ENTAR TULISANNYA NAIK LAGI] Menikah dengan orang asing? Terdengar aneh memang, tapi itulah yang di alami Sohyun. Gadis itu menikah dengan orang yang belum ia kenal, bahkan bertemu saja tidak per...