23.59 [ lengkap ]

P R O L O G

Hanya ingin tahu, kapan penantian panjang ini akan berakhir?

Memori yang sempat terukir itu seperti sebuah panah yang menyiksa
Hal yang paling kubenci adalah harus memilih
Dilema menghampiri
Dan, pada akhirnya membuatku patah berkeping

Malam itu ... semuanya terjawab

Sebuah rasa yang dulu terpendam
Rasa yang dulu pernah tertahan
Rasa yang dulu pernah terkubur karena sebuah keputusasaan
Datang kembali dengan semilir kehangatan

Sang waktu menepati janji
Rindu yang membludak, kini terobati
Janji yang terucap, ternyata teringkari
Kini yang tersisa hanyalah ... sebuah patah hati

***

"Nyatanya orang itu, lo. Si songong yang berhati lembut," ucap sang gadis dengan senyum yang merekah.

"Ternyata lo. Gadis jutek dengan hati yang selalu menyimpan kerinduan," balas si pemuda sembari ikut tersenyum.

***

[29/04/20]

Segitu aja?
Iya, ngapain banyak-banyak. Kan cuma prolog, awokawok.

Hola!
Ini proyek pertamaku dengan emak sekaligus anakku :'v
Kupersembahkan, ini dia si kang bucin sekaligus kang colong stikerku, mari-ngopi

Piss, beb✌

Happy reading!
Enjoying this story and hope you like it!

See yaa! 🖤