Pembalasan Sarah Part 1

30 7 5
                                    

Hari ini adalah hari yang membuat hati sarah sangat marah dan kecewa karena pertemuan dengan keluarga deren yang seharusnya sesuai rencana menjadi kacau akibat kehadiran angela di hidup deren.

Ma aku berangkat kekampus dulu ya! (sarah begitu saja pergi tergesa-gesa)

Kamu gak sarapan dulu sayang? (mama sarah)

Nanti aja dikampus ma, sarah menuju mobil dan bergegas kekampus.

Hari ini sarah akan bertemu dengan seseorang kepercayaan sarah yang bukan dari jurusan yang sama, tetapi jurusan berbeda.

Sesampainya dikampus.

Hey elo udah nunggu lama?

Gak kok, mana yang elo janjiin ke gue? (sahut angga anak jurusan seni)

Ini gue bawa kok, ini uang yang gue janjiin, gue gak mau menerima kegagalan ok.(peringatan sarah kepada angga)

Tenang aja ini pasti akan berhasil.

Hari itu sarah dan angga bekerja sama ingin menjebak angela supaya deren menjauhi angela'
Rasain lo! Ini baru permulaan, mulai detik ini gue musuh elo yang akan menghancurkan elo. (ketus sarah)

Disisi lain...
Hey gadis nakal(goda deren).

Hey juga, kok kamu kelihatan girang amat, habis menang lotre? (ejek angela).

Wah parah nih, mulai usil ya kamu, sini ha aku cubit(deren memegang hidung mungil angela)

Aduuh sakit tau.. (ngambek angela)

Sini masa sih sakit, aku kan pelan cubitnya, oh iya hari ini ada rencana keluar gak?

Gak ada, memang nya kenapa?

Nanti malam jalan yuk, aku jemput kamu(deren)

Lihat nanti ya karena sarah mau ketemu aku katanya nanti malam di kafe gitu, (angela mulai mengingat lagi)

Buat apa? Aku ikut ya?

Mending jangan deh, nanti sarah salah paham lagi ke aku,

Pokoknya aku ikut, aku lihat dari kejauhan aja juga gak apa-apa yang penting aku jagain kamu, habis itu kita jalan ya? (deren memohon)

Oke deh tapi janji ya dari jauh.

Siap bos! (deren mengangkat kelingking)

Oke deh! Aku ke menemui rektor dulu ya mau kasih karya kita ok.

Aku temanin deh, itu karya kita juga.

Deren dan angela menuju ruang rektor untuk memberikan hasil karya yang akan dilombakan nanti.

Tok. Tok. Tok. (permisi pak)

AYO MASUK! (REKTOR)

Begini pak saya dan tim(deren dan sarah) sudah menyelesaikan karya kami dan ini salinan nya pak boleh bapak cek kembali.

Pilihan TakdirkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang