Cinta suci dari Skandal

WELLCOM

Semua orang bersorak sorak diringi dengan para seleberitia hitz, pejabat, dan fashion designer.

"ladies and gentlemen please wellcome, deassy felicia!!! "

"wellcome sis"
"goodjob sis"
"i love u sis"

"thank u, thank u so much"

Semua orang mendatangin ku sambil mengucapkan perkataan baik di acara opening butik ini. Aku terbilang cukup jenuh dengan keadaan ini karir, uang, keluarga sudah aku dapati. 10 taun aku menjalani rumah tangga ini mungkin memang benar sebagian orang ini adalah fase terjenuh dari rumah tangga.

Selama 10 taun bersama setelah 3 tahun pernikahan tuhan memberikan karunia anak perempuan yang begitu cantik. Angel felicia aku memberikan nama itu untuknya begitu cantik seperti malaikat. Aku dan jason mengarungi rumah tangga ini dengan sangat baik. Tapi aku rasa dia sangat sibuk dengan pekerjaanya. Dan aku pun demikian.

*** 8 tahun pernikahan***

"praaaaaaakkkkk"

Terdengar bunyi suara jatuh. Aku pun panik dan melihat langsung sumber suara.

Lari lah sekencang mungkin.

"angel? Nakkk sayang!!! "
"bangun naaaaak bangun!! "

Bergegaslah aku membawa angel kemobil dengan menginjak gas begitu cepat ku membawa nya kerumah sakit.

Perawat dan petugas ugd langsung membawa angel begitu cepat.
Aku langsung menelepon suamiku namun nampaknya tidak ada respon yang begitu cepat. Wajar, selama hampir 10 tahun kami menikah memang kita jarang ada waktu bersama.

Akupun menangis dipinggir lorong sambil menunggu dokter. Aku tidak habis fikir untuk urusan keluarga saja jason tidak ada respon.

"kreaaaaaak!! "

Suara pintu dari ruang ugd berbunyi. Aku pun bergegas menuju ruang ugd.

Dokter dengan wajah yang sangat sedih dan sambil tersenyum paksa.
Aku pun menghampiri dokter.
"dokk?? Gmna angel dok? "
"ibu tenang saja angel sudah melewati masa kritisnya, tapi ada beberapa pernyataan yang harus saya sampaikan! "

Akupun kebingungan bertanya tanya sambil menelepon jason.

"tuuuuuuut! "
"tuuuuuuuu! "
Akhirnya jason mengangkatnya.
"kamu ni kenapa si des? Aku lagi ada operasi! "
"berhenti lah mengganguku! "
"ya tuhan! Tega sekali kamu bicara seperti itu! "

Sambil menahan tangis dan kesal akupun membentaknya.

"ANAKMU SEDANG SEKARAT !!"
"URUS SAJA ORANG LAIN!! "

AAAAAAAAAAAAAAAHHHHHH...
aku kecewa dan sangat kecewa,hanya sendiri disini tanpa suamiku yang harusnya menemani.

Jason berusaha menelepon ku dan tak ada yang aku respon.

Bagaimana mungkin anaknya sedang sekarat dia bisa berkata itu kepadaku.

Sungguh tega tapi aku rasa tak usah memperdulikanya. Bergegaslah aku ke ruangan dokter. Sambil memberikan hasil rotgen.

Tok..
Tok..
Tok..
Dokter.

Dokter bergegas membukakan pintu. "silahkan masuk ny.deassy!"
Aku melihat rawut wajah dokter yang begitu bingung untuk mengatakan. "kenapa dok? "
"suami ibu dmna? Harusnya kita membicarakan ini bersama! "
Sambil tersenyum malu melihat tingkah suami.

"maaf dok, seperti agak terlambat jadi jason tidak bisa kesini! "
"apa ibu yakin hanya sendiri?? "
Aku pun bingung dengan keadaan ini dokter nampk begitu serius.

"mohon maaf ny deassy, sepertinya angel terkena stroke ringan karena benturan tadi!"

Rasanya hati ini sangat sakit mendengar nya apalagi aku hanya sendiri disini dan menanggung beban ini.

"krrriiiinggggg"
"jason call! "
"kriiinngggg! "

Tidak lama kemudian jason tiba dan melihatku begitu hancur.
Jason kebingungan dan berusaha menenangkanku. Dengan sebisa mungkin aku tak mau berhadapan dengan jason.

Praaaaaaaaak....

Dengan hati yang sangat perih ini aku menampar jason sebisa mungkin. Jason berusaha menjelaskan. Tapi hati ini begitu hancur dan tak mau mendengar alasannya.

"maaf.... Maafkan aku! "
Jason berusaha memelukku.
"maafkan aku deas!! "

Hatiku sangat hancur dan terluka. Bagaimana mungkin anak yang selalu aku harapkan harusn menahan ini semua.