SABAR

1.1K 18 0
                                    

Entah apa yang harus aku lakukan sekarang, semua masalah rasanya menumpuk dibenak ku. Apa aku punya dosa masa lalu??

Aku bergegas secepat mungkin untuk pergi meninggalkan kantor david. Biarlah mereka reuni keluarga dulu. Jika david mencintaiku dia pasti tai kemana akan pulang. Pamela mengantarku kemobil dan menguatkan ku kembali.
"Deass, are u okay? "
"Yeah.... i'm fine"
"Kalau ada apa apa kamu bisa menghubungiku?"
"Ya akan lakukan jika aku butuh nanti"
"David pasti akan kembali kepadamu, aku sangat yakin itu!! "
"Biarkan saja, aku tau ini pasti sulit untuk david dan aku tidak mu menggangunya! "
"Oke.... jika butuh sesuatu hubungi aku! "
"Yeaaah..."

Aku bergegas pergi dan masih bingung kemana tujuan ku selanjutnya. Aku harus segera mungkin meninggalkan kantor david. Sebaiknya aku bergegas kerumah, sudah lama aku belum menemui angel dan orang tuaku.
"Pak secepatnya pulang kerumah! "
Aku menginstruksikan supir sesegera mungkin untuk pulang saat ini. Beberapa jam kemudian aku tiba dirumah. Nampaknya semua tau kedatanganku. Aku melihat angel begitu bahagia disini. Tapi, tidak raut wajah orang tuaku.

Mereka tau akan hal ini tapi, mereka sangat kuat menutupi semua ini. Aku bagaikan anak yang durhaka yang tidak bisa menuruti keinginan orang tuaku. Andai waktu bisa kembali tak akan mau aku memilih david untuk teman hidupku.  Tapi, biarlah aku yang memulai dan aku yang harus memutuskan.

Aku berusaha tegar untuk menegur mereka tapi hati dan perasaan ini sungguh tidak kuat. Aku berlari kencang mungkin dan memeluk mereka.
"Dad, Mom i'm so sorry...... i'm so sorry!! "
Mereka membalas, memelukku dengan erat mereka sungguh memahami akan hal ini.
"It's okay darl,  Dad dan Mom sudah mengerti, jadikan ini pelajaran berharga untukmu! "
Aku masih memeluk mereka aku tak ingin melepaskan yang sekarang aku mau hanya ingin memeluk mereka. Daddy membawaku keruang kerjanya dan aku rasa dad akan menjelaskan semua akan hal ini. Aku berjalan bersama daddy keruang kantornya.
"Dad, I'm sorry untuk semuanya! "
"It's okay sayang, tolong sebaiknya sebelum melangkah kamu harus memikirkan semua! "
Aku terdiam dan ingin mendegarkan daddy.
"Apalagi sekarang kamu sudah punya angel! "
"Iya aku akan memikirkan hal itu dahulu! "
Aku melanjutkannya langsung.
"Dad, u know for all, why u don't tell me about him? "
Daddy tersenyum. Aku tau itu senyuman amarah yang ditahannya.
"Aku hanya tidak ingin menyakiti anak ku satu satunya. Aku sangat menyanyangi mu bagaimana mungkin daddy melarang keinginanmu.! "
"Tolong jelaskan semua ini!  aku sungguh tidak mengerti akan semua ini!!! "
daddy mencoba menjelaskan semuanya dari awal.

"***Aku tahu akan hal ini dari awal.  Dulu waktu kamu meminta daddy menyekolahkan stevani aku sudah memberi peringatkan kepadamu, Tapi aku tau kamu sangat tulus untuk membantu stev. Dad melihat memang dia butuh bantuan kita. Tapi semakin kesini waktu kamu meresmikan hubungan mu dengan jason. Aku melihat ada yang tidak beres dengan stevani. Apalagi semakin kamu bermesraan dengan jason dihadapannya aku semakin melihat kebencian dimatanya. Aku berusaha memahami situasi ini. Dan puncaknya waktu kamu hamil. Mom n dad tidak sengaja melihat obat itu. Aku rasa itu ada kaitan nya dengan angel yang sekarang. Mom n dad berusaha berfikir positif tapi lama kelamaan aku rasa ada yang aneh. Dan aku tahu bahwa jason dan stevani punya hubungan khusus. Dulu waktu kamu ulang tahun david dan stevani memberikan kejutan dihotel yang dilondon itu. Staf dad ada yang memberi info akhirnya, mereka memergoki jason dan stevani mereka berdua dihotel. "
Ayah memberikan beberapa fotonya dihadapanku. Aku teringat akan hal itu. Ini di London dan memang saat itu mereka memberikan aku kejutan itu.
"Nampaknya mereka bermain sebelum memberikan kejutan untukmu. Mom n dad sangat marah akan hal itu. Aku berusaha menahannya tapi setelah kejadian itu mereka berdua liburan ke itali dan beberapa negera tanpa sepengetahuanmu. "
Ayah memberikan foto foto ciuman mereka dan berpelukan mesra. Hatiku semakin hancur melihatnya. Aku akan membalasnya ya kita lihat saja nanti.
"Aku sudah mengirimi pesan kepada stevani dan apa?  Dia berani melawan ku. Ayah memberikan hp nya ke aku. Disitu ada Wa stevani dan ayah.

Stevani, aku rasa kamu tau betapa anakku sangat peduli. terhadapmu. Tapi aku menyangkan kejadian kejadian yang baru ini aku tau. Tolong jauhi jason demi kebahagian kita bersama.
Stevani membalas dengan angkuhnya.
Dear, tuan Alfredo.
Aku tau ini sangat menyakitkan untuk putri semata wayangmu. Asal kamu tau semua kejadian ini dia yang memulainya. Kamu tau?  Ya aku sangat membencinya***!!!!

Cinta suci dari SkandalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang