BB! •chanrose•[[END]]

13-BB!

-------------------------------
|•Nyaman aja deket lo•|
       -ParkChanYeol-
-------------------------------

Saat chanyeol masuk kerumah, dia sudh disambut dengan adanya papanya yang sedang berdiri di ruang tamu dengan wajah yang terlihat kesal. Chanyeol sudah biasa dipandang seperti itu oleh papanya.

“Bawa lamborghini siapa itu?” tanya papa dengan ketus

“Punyaku” jawab chanyeol

“Uang darimana kamu? Kerja aja enggak gimana bisa dapet uang buat beli lamborghini keluaran terbaru itu?” ucap papa

“Dibeliin bang suho” jawab chanyeol

“KAMU TUH BISANYA MINTA!KAMU GAK TAU ABANGMU CARI UANG SUSAH-SUSAH PULANG SEKOLAH LANGSUNG KE KAFE BUAT NGURUS KAFE, DAN KAMU SEENAKNYA MINTA-MINTA GITU!” bentak papa. Chanyeol diam, papa nya memamg begitu. Chanyeol pikir suho saja tidak keberatan memeberikannya mobil itu, toh pekerjaan suho hnya mengelola kafe bukan orang yang harus bersih-bersih kafe jadi susah nya dimana?.

“Sudahlah.” ucap chanyeol lalu berjalan melewati papanya.

“BERHENTI! PAPA BELUM SELESAI NGOMONG” teriak papa. Yang membuat chanyeol berhenti dan membalikkan tubuhnya menghadap ke arah papa nya dengan wajah datarnya.

“Apa lagi?Itu mobil abang sendiri yang nawarin, jadi ya chanyeol terima aja. Kan rejeki” jawb chanyeol dengan santainya

“Mulai sekarang papa tutup semua kartu debit kamu dan semua aset yang sudah diberikan papa cabut. Kamu berangakt sekolah naik motormu itu. Terutama lamborghini baru itu papa sita.” ucap papa dengan tegas. Sebenarnya chanyeol terkejut ingin rasanya dia berteriak didepan papa nya membentak balikn papa nya, tapi dia ingat kata mama nya 'jangan melawan orang tuamu. Sekalipun dia membentakmu' itulah pegangan chanyeol.

“Ok chanyeol bodoamt.” jawab chanyeol lalu pergi ke kamarnya.
Mama chanyeol memang tidak bisa menasehati papa nya, karna ego papanya sangat tinggi, sedaritadi mama chanyeol hanya menyaksikan perdebatan anak dan ayah dari ruang keluarga.

- - -

Chanyeol membuang tasnya kesembarang arah, lalu dia menghempaskan tubuhnya diatas kasur king size nya.

“Sungguh kejam!” gumam chanyeol sambil memajamkan matanya. Dia bingung. Bagaimana dia membeli kebutuhannya jika kartu debitnya di tutup oleh papa nya? Meminta pada suho?tidak akan lagi. Sudah cukup, chanyeol ingin papa nya tau jika dia tidak hanya bisa minta-minta dan menghamburkan uang dia juga bisa bekerja.

“Astaga....gue harus kerja apaan!” ucap chanyeol sambil mengacak rambutnya kasar dan mengubah posisi tidurnya menjadi duduk. Dia harus minta solusi pada siapa?dua sahabatnya?ah itu mungkin tidak akan membantu. Entahlah.

---

Rose sedang melakukan aktivitasnya menonton drakor. Sendiri. Iya udah biasa nonton sendirian di kamar lagi. Yng pentimg ada camilannya. Ehehe.