You and I

8. Tuan Muda Dazai

Happy reading
.
.
.

[Yourname]'s Pov

Saat ini kamu sedang memberi makan ikan-ikan yang ada di kolam. Ini adalah tugas yang paling ringan menurutmu, karena sejak kemarin, kamu langsung membantu Bibi Akiko, nama bibi yang bekerja di rumah si Zombie, dari mulai membersihkan halaman belakang, menyapu, mengepel, bahkan mengelap semua sudut-sudut yang berdebu. Dan semua itu dilakukan dalam dua hari, tidak digaji, kesialan apa lagi yang lebih kejam dari ini.

"[Yourname]-san"

Kamu menoleh dan mendapati Bibi Akiko tersenyum dan membawa nampan berisi minuman hangat, karena cuaca mulai dingin.

"[Yourname] saja bi, tidak usah pake san," koreksimu kepada bibi.

"Baik [Yourname]." Bibi tampak tersenyum lembut, mau tidak mau kamu jadi ikutan tersenyum. Pantas saja si zombie itu menatap bi Akiko lembut, memang baik sih.

Kalian berdua beristirahat di pinggir kolam, duduk di bangku panjang yang memang sudah ada disana.

"Bibi sudah lama ya tinggal disini?" Tanya kamu karena penasaran berapa lama bi Akiko sudah tinggal dengan si zombie itu.

"Tidak lama, bibi kebetulan tinggal disini sejak tuan muda berumur 12 tahun," ucap bibi akiko. Kamu hanya mengangguk dan meminum air hangat yang disuguhkan oleh bi Akiko.

"Kalau [Yourname]-san sudah berpacaran dengan tuan muda berapa lama?"

Kamu terbatuk mendengar perkataan bi Akiko. "Aku bukan pacarnya bi" sanggahmu cepat, bahkan saking cepatnya membuat bi Akiko terkejut.

"Maaf bi, maksudku, kita memang tidak ada hubungan apa-apa"

Bi Akiko terkekeh, "bibi cuma bercanda tadi," ucap bi Akiko masih terus terkekeh geli, membuatmu merasa malu karena bersikap seperti tadi.

"Kalau di pikir-pikir, nona [Yourname] teman pertama yang masuk ke rumah ini," bi Akiko berbicara tiba-tiba, kamu menatapnya. "Tidak ada saudara zom-- Dazai yang tinggal disini?" Kamu bertanya dengan pertanyaan yang memang sudah mengganjal di otakmu dari kemarin.

Bi Akiko menggeleng. "Rumah ini dibeli sendiri oleh tuan muda, karena dia belum tujuh belas tahun, jadi rumah ini atas nama bibi, nanti setelah dia sudah tujuh belas tahun, rumah ini akan jadi miliknya, dan setau bibi, tidak ada yang tau rumah ini selain bibi dan kamu, bahkan ayah angkatnya sendiripun tidak tau." Bi Akiko menjelaskan panjang lebar.

"Ayah angkat?" Tanyamu kaget. Bi Akiko mengangguk. "Ya tuan muda itu sudah yatim piatu sejak kecil."

Kamu terdiam sesaat, selama ini kamu pikir dia adalah seorang anak kaya yang kejam dan jahat, bahkan tingkahnya seperti seorang mafia.

"Jadi [Yourname] jangan sampai tidak berteman dengan tuan muda Dazai ya, karena dia baik"

Kamu menatap bi Akiko.
"Tapi bi, sekarang saja dia sudah menyuruh-nyuruhku seperti ini, jadi aku juga tidak yakin"

Tiba-tiba raut wajah bi Akiko berubah sedih. "Dia hanya tidak tau bagaimana cara mengekspresikan perasaannya"

"Jelaslah, diakan zombie, mana bisa berekspresi." Tentu saja kamu mengeluarkan suara itu dari dalam hati.